Popularitas liburan dengan kapal pinisi kembali melejit setelah Presiden Joko Widodo mengajak pimpinan dan delegasi negara Asia Tenggara menikmati sunset Labuan Bajo saat KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo. Traveler mupeng juga, nih tips-nya.
Kapal pinisi merupakan kapal khas Sulawesi. Dilansir dari laman resmi Direktorat Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), kapal pinisi pertama kali dibuat oleh putra mahkota Kerajaan Luwu yang bernama Sawerigading pada abad ke-14.
Kapal Pinisi merupakan kapal yang sangat khas, dengan bentuk yang sangat indah merupakan perpaduan arsitektur klasik juga modern. Dilansir dari laman resmi Peta Budaya Kemendikbud, kapal pinisi mempunyai enam bagian utama yang jadi ciri khas kapal khas Sulawesi ini.
Anjong yakni segitiga penyeimbang yang berada di depan kapal, sombala atau layar utama yang besarnya bisa mencapai 200 meter, tanpasere segitiga di setiap tiang utama, cocoro pantara layar bantu depan, cocoro tangnga layar bantu tengah, dan tarengke layar bantu belakang.
Ingin liburan dengan kapal pinisi juga seperti yang dilakukan Presiden Joko Widodo dan pemimpin ASEAN lainnya?
Simak beberapa tips liburan dengan kapal pinisi:
1. Siapkan bujet
Liburan dengan kapal pinisi memerlukan dana yang boleh dibilang cukup lumayan. Bisa setara UMR DKI Jakarta per orang. Itu pun jika liburan beramai-ramai.
Sebagai gambaran, traveler yang ingin sailing dua hari satu malam dengan kapal pinisi dan menjelajahi sejumlah destinasi di Labuan Bajo, menuju pulau-pulau lain, mulai dari Kelor, Kalong, Komodo, Pink Beach, Kanawa bisa mencapai Rp 5 juta rupiah, dengan estimasi sewa kapal pinisi 45-5 juta dan diikuti 10 peserta.
2. Ajak teman atau kerabat
Berlibur di kapal pinisi, bisa dilakukan baik dengan perorangan atau dengan menyewa kapal. Biasanya traveler dapat memesan paket liburan ke operator ataupun open trip yang menyediakan fasilitas berlibur di kapal pinisi.
Namun jika ingin liburan lebih berkesan, traveler dapat berlibur di kapal pinisi dengan mengajak teman atau kerabat. Karena kapal pinisi dapat juga disewakan secara penuh.
3. Siapkan obat-obatan pribadi
Menghabiskan waktu liburan di kapal tentunya berbeda dengan di daratan. Karena di atas kapal, tak jarang ombak mengayunkan dan menghantam kapal, sehingga membuat traveler beresiko terkena mabuk laut.
Bagi traveler yang mabuk laut, mempersiapkan obatnya adalah kunci liburan asik. Selain itu karena tidak berada di daratan, traveler juga perlu menyiapkan obat-obatan khusus yang traveler butuhkan.
4. Bawa pakaian yang nyaman
Mengenakan pakaian yang tepat adalah salah satu kunci liburan di kapal pinisi. Kenakan pakaian santai dengan berbagai suasana, yang cocok untuk di bawah terik matahari, serta cocok menghadang angin malam di laut.
Selain itu, biasanya operator menawarkan spot untuk berenang bagi traveler. So, siapkan kostum yang pas ya.
5. Cari promo dan operator terpercaya
Terakhir menjadi salah satu hal yang paling penting, yakni mencari promo dan operator yang terpercaya. Soal ini sih seharusnya menjadi catatan bagi pemerintah daerah untuk mengawasi operator wisata agar tidak ada lagi korban operator bodong.
Simak Video "Video Kapal Pinisi di Labuan Bajo Hancur Diterjang Gelombang"
(wkn/fem)