Saran Eks Manager Hotel agar Traveler Terhindar Kutu Busuk di Kamar Hotel

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Saran Eks Manager Hotel agar Traveler Terhindar Kutu Busuk di Kamar Hotel

Weka Kanaka - detikTravel
Senin, 05 Jun 2023 07:27 WIB
Sadarkah bahwa setiap masuk kamar hotel selalu saja spreinya berwarna putih? Ternyata ini alasannya.
Ilustrasi kamar hotel. (AFP via Getty Images/STEPHANE DE SAKUTIN)
Jakarta -

Kreator Tiktok, yang juga eks manajer hotel, Melissa Hanks, membeberkan tips terhindar kutu busuk. Juga saran agar traveler tidak memakai tabung es di kamar hotel.

Melisssa berdomisili di San Antonio, Texas, Amerika Serikat (AS). Dia menggunakan akun tiktoknya @melly_creations untuk berbagi pengalaman dan tips. Informasi yang ia bagikan berdasar pengalaman pribadi sebagai tamu maupun mantan manajer hotel.

Melissa mengungkapkan saat menginap di hotel, langkah pertama yang dilakukan adalah memastikan filter AC di kamar hotelnya tidak kotor. Kemudian, ia juga langsung memperhatikan sekitar kasur untuk melihat apakah ada kutu busuk atau tidak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, dia melepas sprei paling atas dari tempat tidurnya.

"Saya minta maaf untuk memberi tahu anda bahwa barang ini tidak dicuci setiap kali seseorang menginap di hotel," kata Melissa dalam video.

ADVERTISEMENT

Melissa sekaligus merespons komentar warganet yang menanyakan soal cara memeriksa kutu busuk di tempat tidur.

"Jangan menaruh apa pun di atas tempat tidur sampai Anda memeriksanya. Sebab, jika ada sesuatu di sana mereka bisa saja masuk ke dalam koper dan pakaian. Dan, kemudian mereka akan terbawa pulang ke rumah, dan itu pastinya tidak diinginkan," kata dia.

Melissa menyarankan untuk memeriksa banyak sisi, seperti kasur, bantal dan di belakang alas tiang, terutama jika kasurnya terbuat dari kain. Dia bilang celah di antara dipan dan kasur adalah tempat kutu busuk biasa bersarang, jadi periksalah bagian itu dan gunakan senter yang ada di ponsel.

"Anda juga dapat membalik kasur, periksa sisi lainnya. Jika ada pegas kotak di tempat tidur, periksa juga," kata dia.

Melissa menyarankan kepada traveler yang menemukan kutu di kasur untuk meminta pindah kamar. Meskipun ada beberapa kutu di satu ruangan, bukan berarti kutu terdapat di setiap kamar pada hotel tersebut.

Selain tips tersebut, Melissa juga membeberkan bahwa dia lebih suka cangkir kertas yang dibungkus plastik satu per satu dibandingkan gelas kaca. Sebab, gelas kaca kerap tidak dicuci dengan baik.

Dia juga menyatakan bahwa dirinya tidak akan menggunakan tabung es. Sebab, bisa saja tamu sebelumnya menggunakan untuk hal tidak terduga.

Dia bilang pernah membersihkan muntahan dari sebuah ice bucket. Jika dia membutuhkan es maka akan menggunakan gelas plastik untuk mengambil es batu dari dispenser.

Komentator merespons video itu. Mereka berbagi soal pengalaman tidak mengenakkan terkait ice bucket di hotel.

"Di hotel tempat saya bekerja, ada tamu yang menggunakan keranjang tersebut untuk membuat semacam sup. Membuat seluruh ruangan berbau seperti buah dan sayuran busuk," tulis salah satu pengguna.

"Saya pernah menemukan seorang tamu buang air besar di ember es, kami langsung membuangnya," cerita yang lain.




(wkn/fem)

Hide Ads