- Tips Bertahan Hidup saat Tersesat di Gunung 1. Tetap Tenang dan Berhenti di Tempat 2. Berikan Sinyal Bantuan 3. Beritahu Orang Lain tentang Perjalanan 4. Bawa Perlengkapan Penting 5. Tetap Berada di Area Terbuka 6. Ikuti Aliran Air 7. Tetap Terhidrasi dan Istirahat 8. Pergi ke Landmark 9. Hangatkan Tubuh 10. Selalu Berpikir Positif
Di masa kini tak sedikit anak muda yang melakukan pendakian ke puncak gunung untuk menikmati panorama atau sekadar hobi. Namun sebelum perjalanan dimulai, ada sederet tips bertahan hidup yang perlu diperhatikan.
Sejumlah tips ini akan berguna di saat traveler terpisah dari rombongan atau tersesat di gunung. Kiat-kiat ini bisa membantu detikers bertahan hingga bantuan tiba maupun menolong menemukan jalan pulang ke tempat aman. Simak tipsnya di bawah ini.
Tips Bertahan Hidup saat Tersesat di Gunung
Dilansir dari situs West Virginia DNR, berikut sederet kiat bertahan hidup jika tersesat di gunung saat pendakian:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Tetap Tenang dan Berhenti di Tempat
Begitu menyadari bahwa kamu tersesat, sebaiknya segera berhenti bergerak dan tinggal di tempat. Harap tenang, jangan panik, dan hindari berkeliaran ke sana kemari.
Setelah menenangkan diri, barulah detikers dapat berpikir, mengamati sekitar, dan merencanakan cara untuk kembali.
2. Berikan Sinyal Bantuan
Kamu dapat memanfaatkan barang bawaan atau benda-benda di sekitar untuk memberikan sinyal bantuan. Misalnya, peluit, cermin, pakaian berwarna cerah, atau senter untuk menarik perhatian. Tiupkan peluit atau nyalakan dan matikan senter secara berulang sebagai sinyal bantuan.
Bisa juga membuat api unggun dan menggunakannya untuk memberi simbol dalam kondisi bahaya. Namun cara ini hanya bisa dilakukan jika lingkungan sekitarmu benar-benar aman, seperti tidak berada di lokasi kering yang dapat memicu kebakaran.
3. Beritahu Orang Lain tentang Perjalanan
Pastikan telah memberitahu orang terdekat seperti keluarga atau teman mengenai rencana dan rute perjalanan. Beritahu pula perkiraan waktu kembali agar menjadi acuan saat detikers belum kunjung pulang. Informasi ini akan sangat membantu tim SAR untuk menemukanmu saat terjadi peristiwa tidak diinginkan.
4. Bawa Perlengkapan Penting
Pastikan membawa perlengkapan esensial untuk bertahan hidup dan tahu cara menggunakannya. Perlengkapan di sini berupa shelter, makanan dan air, alat P3K, senter, peta dan kompas, selimut, alat serbaguna, alat pembuat api, dan alat pemberi sinyal seperti peluit.
Siapkan pula obat-obatan penting jika memiliki masalah kesehatan tertentu. Utamakan membawa barang-barang tersebut selama pendakian lantaran dapat membantu detikers bertahan hingga pertolongan tiba.
5. Tetap Berada di Area Terbuka
Apabila kamu bergerak mencari bantuan, tetaplah berada di area terbuka sehingga membuat dirimu terlihat. Hindari melewati area pepohonan atau tumbuhan yang lebat dan medan terjal karena mampu menghalangi pergerakan detikers.
6. Ikuti Aliran Air
Kalau berada di wilayah yang tidak dikenali, bergerak mengikuti aliran air atau sungai dapat membantu. Karena kemungkinan akan ada orang yang menetap atau ditemukan permukiman penduduk di dekat sumber air. Dengan begitu, detikers bisa meminta bantuan mereka.
7. Tetap Terhidrasi dan Istirahat
Saat mencari pertolongan, pastikan untuk menghemat energi dan tetap terhidrasi. Istirahat selagi mampu dan temukan tempat yang aman. Pergerakan yang berlebihan bisa membuatmu kelelahan.
8. Pergi ke Landmark
Wilayah gunung umumnya memiliki titik atau tempat yang jadi landmark utama. Kalau memiliki peta atau tahu jalan, pergilah ke tempat itu karena detikers bisa saja menemukan arah jalan pulang.
9. Hangatkan Tubuh
Penting untuk selalu menjaga tubuh dalam kondisi hangat atau tidak kedinginan. Hipotermia rentan terjadi terutama di gunung, bahkan meski cuacanya tidak ekstrem.
Karena itu, pastikan untuk mengenakan pakaian berlapis. Saat diperlukan, barang bawaan dapat digunakan untuk menjaga suhu tubuh tetap hangat.
10. Selalu Berpikir Positif
Jika kamu tersesat di gunung, pastikan juga untuk terus berpikir positif dan hindari pemikiran negatif yang dapat memperburuk keadaan. Teruslah berbicara kepada diri sendiri dengan kata-kata positif agar memperkuat mental untuk tetap bertahan.
Nah, itu tadi sederet tips bertahan hidup ketika tersesat di gunung selama ekspedisi pendakian. Kiat-kiat di atas berguna saat peristiwa tak diinginkan terjadi.
Di sisi lain, detikers harus selalu mengutamakan keselamatan dan mengikuti arahan aman yang diberikan petugas sebelum melakukan pendakian.
(azn/inf)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!