detikTravel, berkesempatan berbincang langsung dengan Fasilitator Destinasi DMO Tanjung Puting, Edy Hendras, di Hotel Jayakarta, Jl Hayam Wuruk, Jakarta, Rabu (3/7/2013). Ia pun memberikan beberapa saran untuk turis yang ingin datang langsung ke Tanjung Puting:
1. Hindari bulan Juni-Oktober
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, pada bulan itu Tanjung Puting sedang ramai dikunjungi wisatawan. Kondisinya akan sangat padat dan tak nyaman untuk didatangi.
2. Sebaiknya sewa kapal untuk menginap
"Kalau mau, menginap di kapal saja," ujar Edy.
Dengan menyewa kapal, kata Edy, wisata di Tanjung Puting akan lebih seru. Harga sewanya juga termasuk murah.
"Semalam itu Rp 1 juta/kapal. Bisa untuk 5-10 orang. Sudah ada kamar, kasur, dapur," tambah Edy.
3. Sebaiknya menginap 3 hari 2 malam
"Kalau menginap sebaiknya 3 hari 2 malam saja supaya tidak bosan," tutur Edy.
Menginap lebih dari 3 hari hanya akan membuat wisatawan merasa jenuh. Sebaliknya, jika hanya dua hari, Anda hanya mendapatkan lelah saja.
4. Jangan buang sampah sembarangan
Sebagai turis yang bertanggung jawab terhadap lingkungan, Anda diminta untuk bisa menjaga alam. Salah satunya dengan tidak membuang sampah sembarangan.
"Sama seperti ecotourism lain, jangan buang sampah sembarangan," ujar Edy.
5. Jangan sentuh orangutan
"Jangan sentuh orangutan juga," tambah Edy.
Tidak menyentuh orangutan adalah salah satu cara untuk membuatnya tetap nyaman di alam bebas.
(sst/sst)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum