Seorang penumpang wanita traveling sendiri. Dalam perjalanan pulang menuju Prancis, ia sempat transit di Istanbul, Turki. Sang turis yang berkewarganegaraan Prancis ini membawa satu tas melewati petugas bea cukai dan imigrasi di bandara Turki.
Dari AFP, Kamis (10/3/2016), ternyata tas itu berisi anak. Sang petugas bandara mengetahuinya dan melarang wanita itu terbang bersama anak itu. Namun ia cukup cerdik untuk melepas tiket transitnya dan membeli tiket pesawat baru. Ia terbang ke Paris dengan menggunakan Air France.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat di pesawat, si anak langsung dikeluarkan dari tas dan disembunyikan di kolong kursi depan. Juga, agar tidak ketahuan, ditutupi dengan selimut.
Tidak ada yang menyadarinya sampai pada saat anak itu ingin buang air kecil. Penumpang di sekitar turis penyelundup ini baru menyadari keberadaannya saat sang anak hendak ke kamar kecil.
Barulah kehebohan terjadi. Pihak maskapai langsung menginformasikan kepada petugas di Bandara Charles de Gaulle bahwa ada yang menyelundupkan anak. Turis penyelundup ini langsung diamankan sesaat pesawat mendarat.
Ternyata, sang turis tengah berencana mengadopsi anak dari Haiti. Karena takut tidak lolos, akhirnya ia memutuskan untuk menyelundupkan anak itu. Saat ini, kasusnya sedang dipelajari lebih lanjut. Namun sang turis tidak dikenai hukuman apapun.
(shf/shf)
Komentar Terbanyak
Bus Pun Tak Lagi Memutar Musik di Perjalanan
Ogah Bayar Royalti Musik, PO Bus Larang Kru Putar Lagu di Jalan
Takut Bayar Royalti, PO Haryanto Ikut Larang Kru Putar Lagu di Bus