Slank dipilih menjadi band yang akan memeriahkan acara Festival Pesona Danau Poso tahun ini. Kehadiran band papan atas Ibu Kota ini akan membuat destinasi Danau Poso makin diminati oleh wisatawan. Baik wisatawan nusantara (wisnus) maupun wisatawan mancaengara (wisman).
Bupati Poso, Darmin Agustinus Sigilipu mengaku bahwa ia terus menggali potensi wisata Danau Poso lewat Festival Pesona Danau Poso yang diselenggarakan pada 5-7 November 2017. Maka tema yang diusung festival ini adalah 'Mewujudkan Poso yang CERDAS'. Kata CERDAS merupakan kepanjangan dari Ceria, Elok, Ramah, Damai, Adil, dan Sejahtera.
"Kemeriahan Festival Pesona Danau Poso tahun lalu terbukti dapat mendorong sektor ekonomi dan pariwisata di Poso karena budaya dan keindahan alamnya diakui sangat strategis memperkokoh persatuan masyarakat dan sekaligus memperkenalkan pesona Danau Poso kepada wisatawan domestik maupun mancanegara," ujar Darmin dalam keterangan tertulisnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Warga Poso banyak yang Slanker, jadi kedatangan Slank pasti sangat dinanti," kata Darmin.
Vokalis Slank, Kaka mengatakan kali ini adalah kunjungan pertama ke Poso. Saat ini konflik Poso sudah usai dan Slank memiliki kesempatan untuk tampil di sana. Untuk itu. mereka ingin menyuarakan perdamaian bagi masyarakat Poso. Kaka menilai pendekatan budaya dapat mewarnai Poso yang sudah kembali pada titik nol.
"Kami sudah lama sekali ingin main di Poso, waktu itu di Poso sedang konflik. Mudah-mudahan kehadiran kami di sana dapat memperkuat perdamaian dan memberi warna bagi masyarakat Poso," ujar Kaka.
Band yang telah terbentuk sejak 1983 itu akan tampil di Festival Pesona Danau Poso pada, Senin (6/11/2017). Kaka mengungkapkan Slank membawakan lagu-lagu hits seperti, 'Balikin', 'Mawar Merah', dan lainnya.
Menariknya lagi, Slank akan berkolaborasi dengan musisi asal Poso dari Komunitas Rumah Kartu, Musisi asal Palu Adi Tangkilisan, dan penyanyi Zhul Usman. Mereka akan menyanyikan lagu tradisional 'Doni Dole' dan lagu milik Slank 'Intro Indonesia' dengan diiringi musik akustik dan teknik karambangan.
Faktanya, festival ini juga dibuat untuk menyemarakkan event bertaraf internasional Tour de Central Celebes (TdCC) 2017 yang dihelat 6-8 November 2017. Ada 10 tim dari 12 negara yang akan memeriahkan TdCC, antara lain Kanada, Singapura, Malaysia, Korea, Belanda, Kuwait, Sri Lanka, Vietnam, Filipina, Thailand, Brunei Darussalam, dan Prancis.
Darmin mengatakan Festival Pesona Danau Poso juga akan memberikan kontribusi untuk meningkatkan perekonomian Poso. Pada akhirnya implementasi dari visi dan misi Kabupaten Poso untuk mewujudukan kehidupan yang damai, adil, dan sejahtera dapat tercapai dengan baik.
Masyarakat Poso dan wisatawan juga bisa menikmati keindahan alam yang ada di Danau Poso. Danau yang berada di ketinggian sekitar 657 mdpl ini punya pemandangan yang indah dan menakjubkan. Lokasinya dikelilingi perbukitan dan wilayah hutan.
"Anda bisa menikmati pemandangan alami sambil menghirup udara yang sejuk. Dengan pantai pasir putih dan bersih yang memantulkan cahaya matahari, serta ekosistem danau yang masih terjaga membuat pemandangan Danau Poso terlihat asri," lanjut Kaka.
Pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata berharap kegiatan tersebut bisa mendongkrak peningkatan kunjungan wisatawan ke Sulteng. Menteri Pariwisata Arief Yahya mengapresiasi penyelenggaraan event sport tourism internasional TdCC 2017 yang baru pertama kali diselenggarakan di Sulteng dan Festival Pesona Danau Poso.
"Event sport tourism mempunyai nilai pemberitaan yang tinggi sehingga menjadi sarana promosi efektif serta memberikan dampak langsung pada ekonomi masyarakat. Termasuk pula mendorong percepatan pembangunan infrastruktur di daerah. Sedangkan Festival Pesona Danau Poso merupakan atraksi yang menarik untuk mendatangkan kunjungan wisatawan," ujarnya.
Ia berharap penyelenggaraan dua acara tersebut akan meningkatkan ekonomi dan menumbuhkan partisipasi masyarakat setempat dalam pengembangan pariwisata dan budaya. Sulteng sendiri menargetkan kunjungan wisman tahun ini sebanyak 75 ribu dan wisnus sebanyak 3,7 juta orang. Jika terealisasi, angka itu lebih tinggi dari capaian tahun lalu yang mencapai 57.461 wisman dan 3,01 juta wisnus.
Sebelum festival Poso digelar, Pemkab mengadakan acara reuni akbar pada 4-5 November 2017 yang diprediksi akan dihadiri 5.000 alumni tingkat SD-SMA yang pernah bersekolah di Poso mulai angkatan pertama sampai angkatan terakhir. (adv/adv)
Komentar Terbanyak
Wisatawan Bekasi Dicegat Akamsi Cianjur, Pemkab Jamin Wisata Aman dan Nyaman
Tak Lagi Jadi Menkeu, Sri Mulyani Sibuk Liburan ke Yogya
Wisatawan Bekasi Dicegat Akamsi Cianjur, Polisi Mediasi