White Sand Beach, bagaikan oase cantik di balik belantara

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

White Sand Beach, bagaikan oase cantik di balik belantara

- detikTravel
Selasa, 29 Jan 2013 14:52 WIB
Indonesia, Bali, Karangasem - Cerita bermula ketika kami sedang tidak punya ide jalan-jalan, alias bosan. Rencana muncul mendadak selepas kerja, suami selesai dengan seminarnya, dan dengan berboncengan sepeda motor, kami menuju ke arah Timur pulau Bali. Tujuan utama adalah Candidasa, desa sepi yang terletak di Karangasem. Hanya butuh sejam untuk menuju ke sana, dan kami cukup puas dengan pemandangan yang kami temui. Hotel-hotel dari kelas backpacker sampai boutique, restaurant yg cukup cozy, dan atmosfirnya sungguh berbeda bila dibandingkan dengan Kuta atau Nusa Dua. Melepas lelah sejenak di warung, kami memutuskan untuk meneruskan perjalanan ke timur, melewati perbukitan, jalan yang tidak terlalu lebar, dan vegetasi yang lebat serta aroma kotoran kelelawar sempat tercium. Lepas dari jalan berkelok, sampailah di perbatasan Amlapura, ketika kami melihat sekilas ada papan petunjuk bertuliskan: virgin beach dengan anak panah menuju ke kanan. Papan tersebut hampit tak terlihat, saking kecilnya.
Tanpa ragu kami ikuti arahnya, memasuki sebuah gang di kampung yang membuat kami sempat bertanya-tanya, apakah petunjuk arah itu menyesatkan atau tidak. Melewati jalan naik turun dan kebun serta hutan, tibalah kami di pos yang dijaga pecalang, kami pun membayar 2 ribu rupiah, serta menanyakan apakah benar ada virgin beach, yang dijawab dengan anggukan sang pecalang. Perjalanan masih berlanjut menuruni jalan tanah terjal dan agak merepotkan bagi motor matic saya si bluey.
Dan ketika rute berakhir: taraaaa........terkesima saya dengan munculnya sebuah pemandangan pantai berpasir putih dengan para wisman yang sedang sibuk berjemur dan bermain dengan ombak, bagaikan sebuah dunia mungil yang tersembul indah di balik rimbunnya hutan di perbukitan. Warna lautnya biru turquois, terkadang begitu mengasyikkan bagi yang suka bermain ombak atau (lagi-lagi) snorkeling.
White sand beach sering disebut virgin beach, atau Pantai Perasi, terdapat beberapa cafe yang menyediakan makanan dan minuman serta menyewakan sunbed untuk berbaring. Harganya benar-benar murah! Namun jangan berharap ada resort atau homestay disini. Pilihan untuk menginap terdekat hanya di Candidasa atau Amed. Rasa pegal karena mengendarai matic hilang sesaat setelah kami lemparkan ransel di atas sunbed.
Ohya, kalau anda mencoba bertanya arah, jangan terlalu berharap penduduk setempat tahu rutenya, karena biasanya yang menemukan surga tersembunyi hanyalah para traveler yang suka mengeksplor tempat-tempat baru di Bali.
(gst/gst)

Hide Ads