Jelajahi Masa Purbakala di Natural History Museum Thailand

Jakarta - Tidak hanya di London, Khon Kaen juga punya natural history museum. Traveler seakan kembali ke zaman purbakala.Sekilas museum ini mirip dengan gedung pertunjukkan biasa, tetapi setelah masuk ke dalam gedungnya, saya melihat berbagai macam replika alam dan koleksi flora-fauna Thailand yang lumayan banyak. Di depan museum juga terdapat patung manusia purba yang kemudian berevolusi menjadi manusia modern. Kalau kita berkunjung ke natural history museum dimanapun, kita akan dikenalkan teori evolusi ini, juga frasa yang pernah dikemukakan oleh Charles Darwin, bapak evolusi yang masyhur itu, yang bertahan adalah yang bisa beradaptasi, bukan yang terkuat.Pertama kali masuk ke dalam museum, saya diminta membayar tiket masuk sebesar 20 Baht atau sekitar Rp 10.000/orang. Seperti museum pada umumnya, di lantai museum terdapat arah jalan atau penanda agar kita mengikutinya untuk bisa menjelajah di seluruh zona.Gedung museum terbagi beberapa zona. Zona pertama adalah zona yang menjelaskan asal muasal alam semesta. Zona kedua memamerkan zaman prasejarah Thailand dan juga jenis dinosaurus yang pernah mendiami Thailand.Zona ketiga menjelaskan proses zaman sejarah dan juga terdapat koleksi flora dan fauna Thailand. Zona lainnya adalah pameran alat peraga sains & teknologi yang menjelaskan fenomena ilmu pengetahuan terkini. Ada juga zona bermain untuk anak-anak. Meskipun museum ini tidak sebesar natural history museum yang lain, namun museum ini cocok sebagai tempat pembelajaran untuk mengenal alam dan sains bagi anak-anak.Natural history museum terletak di dalam kampus Khon Kaen University, Provinsi Khon Kaen, Thailand.Lokasinya berjarak kurang lebih 500 km dari Bangkok. Untuk mencapai ke lokasi, bisa ditempuh dengan bis selama 5 jam perjalanan atau pesawat selama 1 jam perjalanan. Lokasi museumnya juga sangat dekat dengan bandara Khon Kaen yaitu sekitar 5 km.