Kenangan Tak Ternilai di Ha Long Bay
Jumat, 24 Jul 2020 14:47 WIB

Dr CSP Wekadigunawan
Jakarta - Ha Long Bay di Vietnam menjadi salah satu destinasi penuh kenangan buat saya. Tak akan terlupakan.Memutuskan untuk berjalan berdua anak saya yang kedua ke Vietnam adalah salah satu cara untuk sekedar melepaskan penat bekerja. Ini perjalanan sebelum wabah COVID-19 berlangsung.Perjalanan wisata yang patut dikenang karena tak semua orang yang pergi ke Vietnam sempat melaksanakan perjalanannya ke Ha Long Bay.Β UNESCO World Heritage SiteHa Long Bay masuk dalam daftar situs warisan dunia, sebuah pengakuan bergengsi dari UNESCO. Suatu destinasi yang popular, baik bagi orang lokal Vietnam sendiri dan turis mancanegara. Ha Long bermakna Induk Naga, dipercaya hingga saat ini para naga yang bertugas melindungi rakyat Vietnam masih berada di Teluk tersebut.Ha Long Bay terletak di Samudera Pasifik, dan letaknya di proinsi Quang Ninh bersebelahan dengan negara China. Untuk mencapainya dari kota Hanoi, ibukota negara Vietnam, adalah sekitar empat sampai lima jam dengan mengendarai mobil.Kalau kita singgah-singgah lagi untuk makan dan melihat (membeli) lukisan-lukisan dari benang yang tampak di perjalanan maka dapat memakan waktu lebih lama lagi.Pulau-pulau kecil di Ha Long Bay dipercaya dari ludah para naga. Pulau-pulau tersebut dari jarak tertentu dapat terlihat seperti berciuman maka disebut sebagai Pulau Berciuman (Kissing Island), ada juga pulau Anjing (Dog Island) karena bentuknya mirip dengan kepala anjing dan macam-macam lagi. Pulau-pulau itu tak berpenghuni di dalamnya terdapat gua-gua yang ada stalagtit dan stalagmitnya.Untuk mencapaikan kita akan diarahkan oleh Guide Tour kita untuk berpindah dari cruise, kami ke sampan bambu yang didayung oleh para ibu. Para ibu yang tangguh dalam mendayung sampan itu bisa mengitari pulau-pulau kecil tersebut.Sangat menyenangkan melihat air yang jernih kehijauan, bebatuan yang indah dan gua-gua yang hening di pulau-pulaunya.KayakingJika anda suka dan mahir mendayung di laut , maka diperkenankan untuk memakai Kayak sendiri. Jangan khawatir, para Tour Guide sudah bekerjasama dengan pengelola turisme di Ha Long Bay sehingga ketika melakukan Kayaking sendiri pun ada yang mengawasi. Saya tak berani mendayung sendiri maka saya lebih memilih naik sampan bersama wiasatawan lain. Satu sampai kita hanya berlima termasuk ibu yang mendayung.Makan siang dengan seafood yang segar di kapalPerjalanan kami memang baru kami pesan di hotel kami di Hanoi, sehingga kawan-kawan perjalanan kami bukan orang Indonesia tetapi berasal dari Hong Kong, Jepang, Korea dan Myanmar. Kami saling berkenalan, dan beberapa bahkan bertukar kartu nama. Amat menyenangkan ternyata memilih perjalanan dengan cara ini.Di cruise kapal yang cantik, kami makan siang bersama-sama. Menunya adalah seafood makanan laut asli dari Samudera Pasifik dan nyaris semuanya hanya direbus dan ditumis. Minuman dingin, seperti coke, jus buah dan ada juga minuman beralkohol dalam kaleng disediakan di kapal kami.Kami makan siang sambil menikmati pemandangan pulau dan samudera pasifik yang sangat indah. Kami sempat ke geladak untuk berfoto-foto dan sebagian besar turis membuat videonya. Seru juga melihat mereka!Nah, saya bagi foto-foto kami di sini ya. Semoga kalian dapat terhibur. Ya, di masa wabah ini yang terbaik adalah tidak keluar rumah. Baiklah, sambil melihat foto-foto dalam hati terus berdoa agar pandemic Covid-19 ini segera berakhir.Semoga!Β
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!