Jakarta - Menikmati nan hijau-hijau di Jabodetabek, Bogor salah satu tempatnya. Pergi saja ke Wisata Alam Panorama Pabangbong, tempat hits nan kekinian.Jalan- jalan weekend kali ini ke tempat wisata alam dengan panorama alam yang tidak kalah cantik dengan wisata alam lainnya yang berada di daerah sekitar Bogor.Namanya adalah Wisata Alam Panorama Pabangbong yang letaknya di daerah Leuwiliang, tepatnya di Desa Pabangbon, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, cukup jauh dari pusat kota Bogor, rutenya bisa melalui Jalan Darmaga atau bisa juga melalui Parung, tidak terlalu sulit untuk menemukan wisata alam ini karena sudah dilengkapi dengan penunjuk arah yang cukup terlihat dan bisa juga menggunakan fitur Google Map.Berkunjung ke tempat wisata alam ini disarankan harus pagi-pagi, selain untuk menghindari kemacetan lalu lintas di Jalan Raya Darmaga yang menuju Leuwiliang, dengan demikian bisa lebih banyak waktu untuk menikmati suasana alam di pagi hari juga akan lebih leluasa untuk menikmati fasilitas pendukung yang tersedia di sana karena belum terlalu ramai dengan pengunjung.Letak wisata alam ini memang berada di dataran tinggi, untuk sampai di lokasi harus melewati jalan desa yang berkelok dan menanjak. Setelah menempuh 1,5- 2 jam, sampailah di lokasi wisata alam Pabangbon, wisata alam ini dikelola secara swadaya oleh masyarakat.Selain biaya parkir yang akan dikenakan kepada pengunjung, pengunjung juga akan dikenakan biaya tarif masuk kawasan sebesar Rp 15.000,- per orang, sementara untuk menikmati berbagai fasilitas khususnya spot untuk berfoto akan dikenakan tarif mulai Rp 5.000,- per orang namun untuk berbagai wahana akan dikenakan tarif mulai Rp 10.000 sampai Rp 25.000,- per orang tergantung tingkat extremnya suatu wahana.Di wisata alam ini menyajikan pemandangan alam yang sunguh cantik , selain hamparan hutan tropis yang menghijau, di wisata alam ini dipenuhi dengan jajaran hutan pinus yang menambah indah dan segarnya udara di sekitarnya.Berbagai spot berphoto yang instragrammable dan wahana yang dapat dinikmati oleh pengunjung diantaranya : sarang burung, papa kayu dengan berbagai bentuk, love, kupu-kupu dan lolypop, kemudian juga ada jembatan cinta, garadu pandang, perahu kayu, hammock dan lainnya, adapun untuk wahana yang cukup extreme seperti ayunan, sepeda gantung, flying fox, paragliding, kalau cukup waktu bisa berkunjung ke air terjun. Di wisata alam ini juga terdapat camping ground yang bisa menjadi alternataif bagi pengunjung yang ini berkemah, pengelola juga menyewakan berbagai keperluan untuk berkemah. Pengunjung juga tidak usah khawatir soal makanan dan minuman karena di sekitar kawasan terdapat warung- warung yang di kelola secara swadaya oleh masyarakat. Namun tentunya akan lebih baik apabila membawa bekal sendiri selain lebih sehat juga akan lebih hemat.Berkunjung ke kawasan wisata alam ini tentunya selain membuat pengunjung bisa menikmati pemandangan dan panorama alam yang indah dan mendapatkan foto- foto yang instragramable, tapi juga akan membuat pengunjung lebih sehat dengan berjalan-jalan di hutan pinus yang udaranya menyegarkan.
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!