d'Traveler Jelajahi Indonesiamu
Pulau yang Indah Itu Bernama Bokori
Rabu, 29 Agu 2018 18:10 WIB

astri novia
Jakarta - Di Sulawesi Tenggara terdapat Pulau Bokori. Pesisir pantai dan lautannya bikin betah, karena indah dipandang juga asyik liburan di sana.Sulawesi selalu menyelipkan kenangan manis tak terlupakan bagi saya. Kondisi pantainya selalu menggoda siapapun untuk kembali lagi. Wisata bahari yang dimiliki oleh pulau ini memang luar biasa. Begitu juga dengan salah satu pulau yang ada di kabupaten Konawe, Pulau Bokori, wilayah yang ditempati oleh suku Bajo, Sulawesi Tenggara.Ini kali kedua saya datang ke Sulawesi. Kali ini ke Kendari, wilayah Sulawesi Tenggara. Penerbangan ke Kendari membutuhkan waktu sekitar total 3 jam dari Jakarta, termasuk transit satu jam di Makassar. Sebetulnya ada penerbangan langsung dari Bandung ke Kendari cuma harganya tidak nahan. Mahal banget.Jika untuk penerbangan Jakarta-Makassar-Haluoleo PP membutuhkan sekitar 1,6 juta maka dari Bandung ke Kendari langsung atau sebaliknya minimal kamu harus merogoh kocek sebanyak minimal 2,5 juta rupiah one way. Bisa-bisa tidak makan di Kendari nanti.Seperti biasa, saya selalu pesan tiket pesawat melalui aplikasi @pegi_pegi karena aplikasi ini memang user friendly, mudah digunakan dan nggak ribet. selain itu #pegipegiyuk selalu punya diskon atau voucher promo untuk pelanggan setianya. Jadi ya, sulit untuk berpindah ke lain aplikasi kalau buat saya.Pulau ini kecil, berada di tengah lautan luas, dengan kedalaman pesisir pantai yang cukup dangkal sehingga memungkinkan kita untuk nyebur langsung di sana. Dulu, Pulau Bokori ini dipadati oleh penduduk suku Bajo, namun karena kondisi alam yang mengancam keselamatan yaitu tingkat abrasi yang tinggi, maka semua penduduk di pulau ini direlokasi ke pesisir pantai yang letaknya berhadapan dengan pulau Bokori.Jadi, sejak tahun 2014 pemerintah daerah mulai menjadikan Pulau Bokori sebagai destinasi wisata saja. Tidak ada lagi penduduk yang bermukim di sana. Pembangunan pulau kecil yang indah ini sekarang mampu mendongkrak tingkat perekonomian masyarakat Bajo yang ada di sekitar pulau.Pertama kali melihat pulau ini dari atas perahu penyeberangan sudah membuat saya nggak sabar menginjakkan kaki di sana. Langit yang biru, matahari nan terik dan pasir pantai yang putih begitu menyilaukan mata. Kamu bisa menyusuri pinggiran pulau untuk mengelilingi keseluruhan luas pulau ini sambil menikmati pantulan bayangan dari deretan pohon kelapa di atas permukaan laut, menikmati birunya air laut yang seakan menyatu dengan birunya langit.Kamu bisa menginap di sini kok. Ada banyak villa dan bungalow yang disewakan untuk wisatawan. Satu bungalow bisa dihuni oleh sekitar 10 orang meskipun tempat tidur yang tersedia hanya satu berukuran king bed, tapi ada disediakan karpet tebal untuk sekadar beristirahat ramai-ramai. Tapi, kalau kamu datang kesini berdua saja dengan pasangan maka kamu akan mendapatkan pengalaman tak terlupakan di pulau indah nan eksotis ini.Oh ya, kalau kamu datang ke Pulau Bokori di bulan November maka kamu bisa sekalian menyaksikan Festival Pesona Pulau Bokori yang diselenggrakan oleh pemerintah setempat.Apa yang saya dapatkan di Pulau Bokori?Belajar tarian persahabatan khas suku Tolaki, yaitu Molulo atau Lulo. Tarian ini seru lho. Gerakannya sih mudah, tapi kalau belum hapal ya kaki kita bakalan bertabrakan dengan kaki penari lain. Sebagai gambaran, gerakan Molulo ini mirip dengan gerakan kaki Poco Poco. Seru deh!Belajar bahasa Tolaki. Meskipun hanya sedikit tapi bahasa daerah selalu menarik bagi saya. Ohawo kabara miu? Meambo Bokori!Keluarga baru. Sebelumnya saya selalu takut jika berkenalan dengan masyarakat luar pulau Jawa yang gaya bicaranya sedikit keras. Ya maklum, orang Sunda mah kan cara bicaranya agak lembut gitu. Ternyata, saya malah senang mendengarkan orang kendari bicara dengan bahasa mereka. Meski hanya sebentar di sana tapi logat saya sudah mengikuti mereka. Artinya saya betah tinggal di Kendari hahaha. I'll be back definitely!Yang harus diperhatikan saat menginap di Pulau Bokori:1. Listrik menyala dari jam 6 sore hingga 6 pagi setiap harinya, begitu juga dengan air bersih.2. Jika tidak menginap, maka kamu bisa membersihkan diri (kalau habis renang di laut) di pancuran yang tersedia gratis.3. Biaya air bersih di toilet umum adalah 2000 rupiah untuk air dalam botol dan 10 ribu rupiah untuk air dalam ember. Silakan pilih mana.4. Kebersihan toilet menurut saya ada di nilai 3/5.5. Harga satu gelas es kelapa kopyor 10 ribu saja.6. Perahu penyeberangan menuju dan kembali ke dermaga desa tersedia setiap setengah jam sekali dengan kapasitas 23-25 orang per perahu dengan harga sekitar 15-20 ribu per orang pp.Jangan lupa untuk membawa sunblock dengan SPF 30+, topi, pakaian renang, kipas portable, dan juga kacamata hitam jika kamu ke Pulau Bokori. Udara siang disini bisa mencapai 34 derajat Celcius. Jangan lupa juga banyak minum air mineral ya biar tidak dehidrasi.So, are you ready to go #JelajahiIndonesiamu ?
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum