Perawan Cantik Kesayangan Orang Banten, Pulau Peucang
Selasa, 12 Des 2017 14:41 WIB

hudan zulkarnaen
Jakarta - Taman Nasional Ujung Kulon rupanya masih menyembunyikan spot-spot terbaiknya. Salah satunya Pulau Peucang, si perawan cantik kesayangan orang Banten.Tak lengkap rasanya bila berkunjung ke Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) jika tidak singgah pulau yang cantik nan aduhai, Pulau Peucang. Layaknya perawan Desa yang banyak disukai oleh para jejaka, tempat ini mempesona.Bagaimana tidak, saat kamu memasuki perairan pulau peucang sudah disuguhi landscape yang menawan dengan gradasi warna laut yang beragam dan pasir putih yang memukau. Ketika kapal menambat di tepi dermaga, keheningan alam yang begitu mesra membuat kamu terhipnotis di buatnya. Tak heran beberapa pengunjung menjulukinya dengan sebutan "dream land"Tidak hanya itu, penghuni di pulau peucang bukan penghuni biasa, mereka berbeda dengan yang biasa hidup di kota. Ada babi hutan yang melulu tertunduk ketika berjalan, ada rusa-rusa yang selalu bermalas malasan, ada juga mahluk nakal yang bikin gemas pengunjung yaitu monyet ekor panjang. Mereka terlihat seperti sebuah komunitas yang memiliki kesibukan masing - masing dan menjaga wilayah masing - masing.Pulau Peucang merupakan salah satu pulau yang banyak minati para pengunjung. Tidak hanya keindahannya tetapi karena atraksi mahluk yang hidup bebas di dalamnya dan banyak aktifitas bahari yang dapat kita lakukan. Pulau seluas 450 Ha ini memiliki laut dengan gugusan karang dan kehidupan bawah laut yang indah sehingga sangat sesuai untuk kegiatan snorkeling dan diving.Selain keanekaragaman bahari dan fauna, pulau peucang memiliki dayatarik flora di dalamnya. Kita dapat menelusuri hutan dengan nuansa Hutan Tropis Sekunder yang cukup rapat. Juga terdapat sebuah pohon raksasa yang memiliki diameter sekitar lingkar tangan 50 orang dewasa.Pohon kiara namanya, sebuah pohon parasit yang telah membunuh pohon inangnya dengan cara mencekik. Ini bukan kekejaman, namun begitulah cara alam berproses. Besarnya pohon kiara menjadikannya sebuah surga bagi berbagai jenis burung dan primata yang dapat memberi mereka santapan nikmat, maka saat penelusuran hutan di pulau peucang tidak jarang burung rangkong melintas terbang dan hinggap dari dahan ke dahan.Karena perilaku pohon kiara mencekik dengan cara melingkari batang pohon lain, yang tampak seperti prilaku ular saat memangsa mangsanya, makan sebagian masyarakat sekitar percaya bahwa pohon kiara merupakan tempat bersemayam ratu ular.Usai melintasi hutan Pulau Peucang, terdapat sebuah batu karang mati besar yang menjulang dan berlubang. Ini hasil angin dan gelombang, biasa kami sebut Karang copong terdapat di pulau Peucang bagian Utara. Di titik ini, merupakan spot terbaik untuk menyaksikan perpisahan mentari kepada bulan, pemandangan sun set yang fantastis dengan latar belakang laut yang membentang indah.Selain itu, dari Pulau Peucang kita dapat menuju lokasi wisata menarik lainnya. Seperti padang penggembalaan Cidaon, Air terjun Citerjun dan peninggalan sejarah kolonial mencusuar di tanjung layar.
Komentar Terbanyak
Potret Sri Mulyani Healing di Kota Lama Usai Tak Jadi Menkeu
Keunikan Kontol Kejepit, Jajanan Unik di Pasar Kangen Jogja
Daftar Negara yang Menolak Israel, Tidak Mengakui Keberadaan dan Paspornya