Ini Pantai Paling Keren di Belitung untuk melihat Sunset

Jakarta - Soal pantai, Belitung adalah salah satu jawara di Indonesia. Jika ingin mencari spot terbaik untuk melihat sunset, datanglah ke Pantai Tanjung Pendam.Pantai Tanjung Pendam misalnya. Letaknya hanya beberapa ratus meter saja dari pusat kota Tanjung Pandan. Maka, pantai ini menjadi wajib untuk dikunjungi saat bertandang ke Pulau Belitung. Lantas, apa istimewanya pantai ini?Hari itu, adalah hari tertakhir saya berada di Pulau Belitung setelah beberapa hari menjelajahi tanah Laskar Pelangi itu. Sorenya, sebagaimana tiket yang terima, saya akan terbang kembali ke Pulau Bangka, kampung halaman saya yang hanya butuh waktu setengah jam saja dari Pulau Belitung. Sayang rasanya sisa waktu dari pagi itu bila tak dimanfaatkan dengan mendatangi tempat wisata apa saja yang berada tak jauh dari pusat kota. Itu sebabnya, sejak semalam saya pun sudah menghubungi Nurul Suwasty Khotimah dan Sudarto, dua mahasiswa cerdas Universitas Bangka Belitung yang asli orang Belitung."Mau jalan kemana, Pak?" tanya Nurul via chat sebuah aplikasi sosial media."Terserah mau ke mana, asal tak jauh dari kota. Ajaklah Sudarto juga," jawab saya menutup perbincangan kami.Esok harinya, setelah bertemu pada sebuah tempat, meluncurlah kami bertiga menuju Pantai Tanjung Pendam. Pulau Belitung cukup panas siang itu. Suasana Tanjung Pandan yang lengang adalah daya tarik tersendiri bagi saya. Itulah suasana Pulau Belitung yang selalu membuat saya ingin terus kembali ke saudara Pulau Bangka ini. Ya, Pulau Belitung, paling tidak hingga saat ini memang cocok dijadikan sebagai alternatif tempat berlibur setelah berhadapan dengan aktivitas sehari-hari.Beberapa menit kemudian, kami tiba di pintu gerbang Pantai Tanjung Pendam. Berbeda dengan pantai-pantai lain yang ada di Pulau Belitung, untuk bisa menikmati Pantai Tanjung Pendam dikenakan biaya oleh pemerintah daerah setempat sebagai pihak pengelola. Tidak mahal, cukup 2.000 rupiah saja per orang. Ucapan 'silakan masuk' dari petugas sudah bisa kita terima. Lalu terpampanglah tulisan Tanjung Pendam warna merah ukuran raksasa, menyambut siapa pun yang datang ke Pantai Tanjung Pendam.Di Pulau Belitung, Pantai Tanjung Pendam dikenal sebagai pantai rakyat tempat paling keren untuk menikmati pemandangan matahari tenggelam. Posisi pantai yang menghadap langsung ke arah barat menjadikan pantai ini ramai dikunjugi wisatawan manakala senja mulai datang.Ya, mereka adalah pemburu matahari tenggelam di ufuk barat Pulau Belitung. Pulau Kalamoa, salah satu pulau kecil tak jauh dari bibir pantai, membuat fenomena matahari tenggelam di pantai ini menjadi tambah luar biasa. Sayangnya, hari itu kami datang tengah hari. Sekalipun demikian, Pantai Tanjung Pendam tetap mempesona. Angin sepoi-sepoi yang bertiup di antara pohon cemara laut membuat kami kian terbuai oleh pesona Pulau Belitung siang Itu.Setelah foto-foto dan menghabiskan kelapa muda yang kami pesan pada sebuah warung, kami memutuskan untuk mengakhiri perjumpaan kami di pantai Tanjung Pendam. Sesekali saya melihat jam di layar ponsel, takut-takut kalau waktu terus berjalan tanpa disadari. Setelah mengemasi barang di tempat saya bermalam, saya menuju Bandar Udara HAS Hanandjoedin di Buluh Tumbang. Nurul dan Sudarto masih setia menemani. Terimakasih untuk kedua mahasiswa luar biasa didikan alami Pulau Belitung. Terimakasih atas kecantikanmu, Pulau Belitung. Ingat, saya akan terus kembali mendatangimu Negeri Laskar Pelangi!