Sudah Tahu? Pemalang Punya Desa Wisata yang Asyik Dikunjungi Akhir Pekan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Sudah Tahu? Pemalang Punya Desa Wisata yang Asyik Dikunjungi Akhir Pekan

Asmawiati Wiewie - detikTravel
Minggu, 15 Mei 2016 13:50 WIB
loading...
Asmawiati Wiewie
Musik selamat datang
Bukit Besek
Gunung Slamet
Curug Sahid
Watu Lumpang
Sudah Tahu? Pemalang Punya Desa Wisata yang Asyik Dikunjungi Akhir Pekan
Sudah Tahu? Pemalang Punya Desa Wisata yang Asyik Dikunjungi Akhir Pekan
Sudah Tahu? Pemalang Punya Desa Wisata yang Asyik Dikunjungi Akhir Pekan
Sudah Tahu? Pemalang Punya Desa Wisata yang Asyik Dikunjungi Akhir Pekan
Sudah Tahu? Pemalang Punya Desa Wisata yang Asyik Dikunjungi Akhir Pekan
Jakarta - Liburan ke Pemalang di Jawa Tengah, coba mampir ke Desa Wisata Cikendung. Banyak objek wisata menarik yang bisa dikunjungi untuk mengisi libur akhir pekan.Desa Wisata Cikendung mungkin masih terasa asing bagi kebanyakan orang dan bahkan belum pernah mendengar sama sekali. Memang desa ini relatif baru dalam 'memproklamirkan' dirinya menjadi sebuah desa wisata budaya dan wisata alam.Desa Cikendung terletak di sebelah timur kaki Gunung Slamet dan termasuk dalam kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang. Untuk menuju Desa Cikendung dari Kota Pemalang dibutuhkan waktu sekitar 1,5 jam dengan mobil. Untuk bisa menikmati desa ini sebaiknya Anda menginap di rumah penduduk karena sebagian dari mereka sudah membuka rumahnya sebagai homestay.Di Desa Wisata Cikendung kita bisa menikmati atraksi tari tradisional Silakupang. Tarian ini dibawakan oleh beberapa remaja perempuan dan laki-laki yang menari dengan menggunakan kuda kepang dan diiringi musik tradisional.Di akhir tarian para penari akan mengalami trance atau kesurupan. Mereka akan terus menari dalam keadaan trance sampai sang pawang melecutkan cambuk ke tubuh mereka dan membuat mereka sadar.Sungguh, Desa Wisata Cikendung dianugerahi alam yang luar biasa indah. Hamparan padi yang menghijau diselingi tanaman palawija seperti cabai, tomat, jagung dan kacang panjang sangat meyegarkan mata. Selain itu ada juga tanaman sereh dan nilam yang daunnya bisa diolah untuk dijadikan minyak nilam. Dan tentu saja hamparan perkebunan teh juga merupakan pemandangan yang tak kalah indahnya.Kalau Anda penggemar trekking, maka Bukit Besek, Tebing Harapan, Curug Sahid adalah tujuan yang tak boleh terlewatkan. Tak perlu handal untuk mencapai tujuan tersebut. Untuk ke Bukit Besek dan Tebing Harapan hanya dibutuhkan waktu sekitar setengah jam jalan santai dari homestay.Jangan lupa membawa bekal air minum biar tidak kehausan di tengah jalan. Perjalanan sangat bervariasi, dimulai dari area perkebunan palawija lalu berganti menjadi perkebunan sereh dan makin ke atas berganti dengan hutan pinus.Pergilah sebelum jam 5 pagi dan sunrise spektakuler bisa Anda nikmati dari Bukit Besek. Selesai menikmati sunrise di Bukit Besek, dalam perjalanan turun mata akan dimanjakan dengan view yang tak kalah spektakuler yaitu Gunung Slamet. Puncak Gunung Slamet akan terlihat dengan sangat jelas jika cuaca cerah.Selesai dari Bukit Besek dan Tebing Harapan, Anda bisa menuju Curug Sahid. Dengan berkendara motor atau mobil hanya dibutuhkan waktu sekitar 10 menit dan dilanjutkan dengan jalan kaki di area persawahan sekitar 15 menit maka akan tiba di Curug Sahid. Jika debit air tidak terlalu deras, Anda bisa mendaki ke atas curug, tetapi harus berhati-hati karena bebatuan cukup licin.Dari Curug Sahid, masih ada tujuan lain yaitu Watu Lumpang. Watu Lumpang adalah batu berlubang yang dipercaya merupakan batu bertuah atau keramat. Konon, barang siapa yang bisa menggapai dasar tanah dari Watu Lumpang atau yang bisa melingkarkan tangannya di Watu Lumpang, maka keinginannya akan terpenuhi.Tak diketahui pasti kapan Watu Lumpang ditemukan, yang pasti batu ini telah dianggap keramat oleh penduduk desa sejak beberapa generasi terdahulu.Sebelum pulang, Anda bisa menikmati makan siang bersama di sanggar yang terdiri dari nasi jagung, sayur daun singkong, pete rebus, ikan asin goreng, tempe goreng dan juga sambal ijo. Perut kenyang, hati senang, maka tiba saatnya untuk pulang.Jika hendak membeli oleh-oleh untuk dibawa pulang, Anda bisa membeli keripik jagung, keripik pisang, keripik singkong, juga nasi jagung mentah. Semuanya dibuat oleh warga Desa Cikendung dan tanpa bahan pengawet sehingga aman dikonsumsi. Jadi tunggu apalagi, ayo ke Cikendung!
Hide Ads