Laskar Gerhana Terpana Indahnya Danau Kaolin di Belitung

Jakarta - Dalam kunjungan Laskar Gerhana ke Belitung, sejumlah tempat wisata pun tidak lupa dikunjungi. Salah satu yang mempesona adalah Danau Kaolin.Alhamdulillah, sunggguh tak bisa saya rangkai dengan kata betapa senangnya saya bisa terpilih menjadi salah satu Laskar Gerhana yang dipilih oleh detik.com untuk ikut menikmati wisata gerhana di Belitung selama 3 hari 2 malam.Saat saya berkunjung ke Belitung dari tanggal 8 sampai 10 Maret 2016 untuk ikut menikmati wisata gerhana kemarin, sungguh meninggalkan banyak kenangan manis. Banyak tempat wisata yang sempat saya kunjungi, dan salah satu destinasi yang menurut saya sangat memukau adalah Danau Kaolin.Untuk itu saya sarankan bagi wisatawan yang berkunjung ke Belitung untuk memasukkan Danau Kaolin sebagai salah satu Destinasi yang wajib dikunjungi. Karena danau ini letaknya tidak terlalu jauh dari pusat Kota Tanjung Pandan. Hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit untuk sampai ke Danau kaolin ini. Posisinya terletak di Desa Air Raya Tanjung Pandan, Belitung, Provinsi Bangka Belitung.Konon di daerah ini dulu pernah terjadi penambangan kaolin besar-besaran. Lalu kemudian ditinggalkan ketika kandungan kaolinnya dinilai sudah habis. Sungguh sebuah ironi, kehancuran daratan yang dijarah, hasilnya lalu dicampakkan begitu saja.Dan jujur saya pribadi baru mendengar tentang Kaolin ini, dan sedikit pengetahuan tentang Kaolin yang saya baca dari berbagai artikel. Ternyata kata Kaolin itu berasal dari bahasa mandarin ‘Kaoling’ yang berarti pegunungan tinggi. Di mana Kaoling merupakan massa bantuan yang tersusun dari mineral lempung dengan kandungan besi yang rendah.Dan kaolin ini digemari karena sifatnya yang halus, putih, kuat, halus serta daya hantar listrik dan daya hantar panas yang rendah. Sehingga banyak industri yang membutuhkannya sebagai bahan dasar dari produk-produknya. Kaolin ini biasanya dijadikan bahan untuk membuat porselin atau kosmetik, kertas, makanan, pasta gigi dan lain sebagainya. Meski kaolinnya sudah dikeruk habis dan ditinggalkan begitu saja, lubang tambang ini pun kemudian berubah wujudnya seiring waktu berjalan. Tuhan kemudian menyulam tanah berlubang ini menjadi sebuah danau yang indah, memesona mata yang melihatnya. Danau Kaolin adalah presentasi sebuah danau yang memiliki warna daratan yang putih bersih dan air yang berwarna biru tosca yang jernih. Melihat danau ini seketika mengingatkan saya dengan Kawah Putih Ciwidey. Tapi danau ini bukan berasal dari kawah gunung seperti Danau Kawah Putih Ciwidey, tapi danau terbentuk dari bekas tempat pertambangan Kaolin seperti yang saya ceritakan di atas.Dan lantaran bukan terbentuk dari kawah gunung, makanya Danau Kaolin ini tidak berbau belerang sama sekali. Sehingga membuat para pengunjung bisa betah untuk berlama-lama di danau ini. Dan sudah banyak pasangan yang menjadikan Danau Kaolin ini sebagai tempat photoshoot untuk foto pre-weddingnya.Selain tampilan danaunya yang memukau, jangan lewatkan untuk melihat ke seberang danau ini. Ada tumpukan pasir putih yang ditumpuk sangat tinggi seolah menyerupai gunung es. Sangat unik sekaligus memukau.Jadi jika ke Belitung, jangan sampai lupa memasukkan Danau Kaolin sebagai salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi. Karena sumpah ya, pesonanya sungguh sangat sayang untuk dilewatkan.