Batu Caves Malaysia, Patung Dewa Raksasa & Festival Thaipusam
Senin, 02 Nov 2015 10:55 WIB

Saskia Rajayani
Jakarta - Banyak hal unik di Batu Caves, Malaysia. Dari gua yang cantik hingga patung setinggi 42,7 m. Jika ke sana di saat tertentu, turis juga bisa melihat Festival Thaipusam yang sakral.Beberapa waktu lalu, saya menghabiskan sehari di Malaysia setelah traveling beberapa minggu di China. Salah satu keinginan saya kali itu adalah berkunjung ke Batu Caves. Berawal dari postingan salah satu traveler yang mengunjungi tempat itu, saya tertarik ke sana.Untuk menemukan tempat ini sangatlah mudah. Bisa naik KTM komuter dari KL Central sampai pemberhentian paling akhir. Waktunya berkisar 20-25 menit. Tapi untungnya, saya dijemput teman dari bandara ke tempat tersebut.Batu Caves merupakan salah satu tempat wisata batu kapur yang ada di Selangor, Malaysia. Di lokasi tersebut terdapat satu patung berwarna emas yang berdiri dengan kokohnya. Dia adalah patung Dewa Murugan, dewa perang dari kalangan orang Tamil-India.Dewa yang mencerminkan kebaikan, usia muda dan kekuatan, serta dianggap sebagai sang penakluk kejahatan. Dewa Murugan juga dikenal dengan namaΒ lain yaitu Skanda, Kumara, dan Subramaniam. Tiba di sana, saya pun langsung mengeksplor kawasan itu.Suasana kali itu sangat ramai pengunjung dan terlihat banyak orang Tamil di sana. Saya kemudian mulai jalan mendekat ke patung Murugan setinggi 42,7 meter. Patung Murugan yang tertinggi di Malaysia dan tertinggi kedua di dunia.Kemudian setelah itu saya mencoba untuk melihat gua yang ada di bukit kapur. Untuk mencapai gua tersebut, saya harus melalui 272 anak tangga. Melewati ratusan anak tangga tentunya lelah, akan tetapi setelah menoleh ke belakang, pemandangan dari tempat tersebut sangat indah.Setelah melihat-lihat di dalam gua, saat menuruni anak tangga terlihat banyak sekali orang India Tamil yang bergerak menuju ke Goa. Ada yang terlihat memandu anaknya, ada yang membawa kaleng susu di atas kepala, dan ada juga yang membawa semacam kerangka dari kayu dan besi yang dibopong menuju gua.Rupanya sedang ada perayaan besar. Wah, sangat beruntung sekali saya melihat dan menyaksikan Festival Thaipusam yang sakral. Festival ini merupakan perayaan tahunan yang digelar pada bulan Januari sampai awal Februari.Thaipusam berasal dari kata Thai artinya nama bulan ke sepuluh di kalender Tamil; sementara Pusam adalah salah satu nama bintang; kalau di dalam zodiak dikenal dengan nama Cancer.Gambar di atas merupakan satu orang yang membawa kavadi. Kavadi dilengkapi potongan kayu untuk tumpuan di bahu, yang dihias dengan bunga dan bulu merak, serta sebagian disemati duri yang menusuk tubuh. Beratnya bisa mencapai 40 kilogram dengan panjang 4 meter.Dewa Murugan juga mengatakan bahwa siapa saja yang datang mempersembahkan kavadi kepadanya, maka akan mendapatkan berkah darinya. Pada bagian atas terdapat bulu merak yang diyakini sebagai sosok Tuhan kalangan Tamil. Sosok Tuhan itu adalah Gauri yang tidak lain adalah ibu dari Dewa Murugan.Kavadi adalah istilah yang berarti beban atau berkorban di setiap langkah. Tidak semua orang bisa membawa kavadi. Seorang pembawa kavadi harus melakukan ritual khusus, seperti menjalankan selibat, tidak minum alkohol, diet vegetarian dan puasa khusus. Ini dilakukan sebagai bentuk pembersihan diri.Menghabiskan berjam-jam di tempat ini tidak membosankan bagi saya. Perjalanan sehari untuk melihat Batu Caves ternyata membawa pengetahuan dan tentunya pengalaman baru.
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol