Bulan Madu di Jeju Island & Patung Pembawa Kesuburan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Bulan Madu di Jeju Island & Patung Pembawa Kesuburan

Asri Andarini - detikTravel
Senin, 28 Apr 2014 09:55 WIB
loading...
Asri Andarini
Jusangjeollidae Cliff
Sunrise Peak
Bulan Madu di Jeju Island & Patung Pembawa Kesuburan
Bulan Madu di Jeju Island & Patung Pembawa Kesuburan
Jakarta - Jeju Island, pulau kecil di selatan Korea ini menjadi salah satu destinasi favorit untuk berbulan madu bagi warga Korea Selatan. Pemandangannya indah dan ada patung yang dipercaya membawa kesuburan pengantin baru.Jeju dapat dicapai dengan penerbangan dari Seoul atau Busan dengan waktu tempuh sekitar 1 jam. Begitu tiba di bandara Jeju, angin segera menyapa. Jeju memang dikenal sebagai wilayah berangin. Di beberapa tempat saya melihat kincir-kincir angin dioperasikan sebagai sumber energi tambahan bagi pulau ini.Pulau Jeju terbentuk sebagai hasil letusan vulkanik. Hal ini membuat karakter pulau beserta pantainya tampak unik. Pantai di Jeju kebanyakan merupakan gugusan pantai berbatu-batu hitam (basalt). Di antaranya adalah Yongduam Rock, dimana di pantai ini terdapat sebentuk batu besar menyerupai naga yang melahirkan legenda tentang naga hitam.Begitu pula Jusangjeollidae Cliff, kawasan pantai yang pernah menjadi lokasi shooting drama Korea 'Secret Garden'. Di tepi laut ini kita bisa melihat tebing batu berbentuk kolom-kolom hexagonal (segi delapan) yang saling merapat, dengan tepi pantai berupa hutan dan taman yang ditata dengan sangat menarik.Karakter alam yang khas juga dapat dinikmati di Seongsan Ilchulbong Peak atau Sunrise Peak. Puncak gunung yang muncul dari dalam laut ini menawarkan pemandangan yang indah, terutama saat matahari terbit.Jangan lewatkan juga petualangan menyusuri Manjanggul Lava Tube Cave. Gua terpanjang di dunia ini menawarkan keindahan alami yang memikat untuk dinikmati.Kita juga dapat melengkapi wawasan budaya tentang kehidupan masyarakat asli Jeju dengan mengunjungi perkampungan asli di sana, diantaranya Seongeup folk village. Dari pemandu, saya mendapat penjelasan tentang kehidupan masyarakat Jeju di masa lalu, tentang babi dan kuda, dua hewan ternak utama di Jeju yang menjadi andalan Korea Selatan.Juga tentang keistimewaan wanita Jeju yang tangguh membangun kehidupan masyarakat Jeju. Khususnya lewat peran mereka sebagai Haenyo, wanita penyelam yang sanggup menaklukan lautan Jeju tanpa alat bantu yang memadai untuk mengumpulkan ikan dan rumput laut.Selain itu, ada satu hal lain yang menjadi daya tarik bagi mereka yang berbulan madu. Dol Harubang, leluhur yang dipercaya menjadi pelindung Jeju, juga diyakini sebagai lambang kesuburan.Menggosok-gosok patung Dol Harubang konon dapat mempercepat datangnya momongan. Sesuatu yang tentu menjadi harapan sebagian pasangan yang berbulan madu. Sangat unik!
Hide Ads