Cerita Seru Piknik detikTravel di Kandank Jurank Doank

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Cerita Seru Piknik detikTravel di Kandank Jurank Doank

Bunda Iin Ajid - detikTravel
Kamis, 19 Jun 2014 15:06 WIB
loading...
Bunda Iin Ajid
Tim Hijau
Awas jatuh
Fun with 3D
Kegembiraan nyata di balik kamera
Para panitia acara
Cerita Seru Piknik detikTravel di Kandank Jurank Doank
Cerita Seru Piknik detikTravel di Kandank Jurank Doank
Cerita Seru Piknik detikTravel di Kandank Jurank Doank
Cerita Seru Piknik detikTravel di Kandank Jurank Doank
Cerita Seru Piknik detikTravel di Kandank Jurank Doank
Jakarta - Hari Minggu lalu, detikTravel mengadakan acara piknik seru di Kandank Jurank Doank, Tangerang Selatan, Banten. Membahas tema 'travel fail,' serta berbagai lomba dengan hadiah menarik. Banyak cerita yang berkesan lho.Berawal karena sedikit salah paham, saya dan tujuh teman lainnya berangkat lebih dahulu ke Kandank Jurank Doank. Dalam perjalanan kami sempat tersesat. Thanks to GPS yang berhasil menuntun kami menemukan lokasi Kandank Jurank Doank yang ternyata melewati jalan perumahan.Seakan melengkapi nasib buruk di hari itu, hujan menyambut kedatangan kami. Bahkan keindahan panorama dan segarnya udara tak membuat suasana hati langsung gembira. Usai turun dari mobil yang mengantar, kami pun masing-masing berkeliling sejenak sebelum akhirnya berteduh di bawah saung.Meski sudah saling berkenalan, kami berdelapan masih malu-malu satu sama lain. Kami mulai membuka diri dan bertukar cerita setelah duduk bersama di salah satu warung makan. Keakraban pun terjalin setelah satu sama lain saling menghibur.Saat hujan reda, kami mulai berani menjelajahi Kandank Jurank Doank walaupun masih tak berani turun lebih jauh karena licin. Sambil menunggu para peserta lain, kami berdelapan menikmati tempat wisata yang seakan jadi milik kami berdelapan saja. Berfoto dan bercanda.Saling bergantian mengambil gambar pada lukisan 3D yang menjadi salah satu ikon Kandank Jurank Doank. Yang tadinya masih saling malu-malu, sekarang malah jadi malu-maluin.Syukurlah hujan tak lama berhenti dan panitia serta peserta lainnya mulai berdatangan. Sambil menyiapkan segala hal, Mas Fitraya selaku ketua panitia berkesempatan menjelaskan beberapa hal sebelum acara dimulai.'Travel fail' yang menjadi tema diskusi kopdar dan piknik bersama detikTravel yang pertama kali ini, dibahas dengan santai dengan dipandu oleh Eko dan Iput bersama Mas Fitraya, Mbak Titi Akmar, dan Sascha Stevenson dalam acara sharing.Masing-masing membagi pengalaman perjalanan liburan mereka yang dikategorikan fail. Tapi semua punya cerita yang sama, bahwa di balik fail-nya itu ada kenangan pengalaman yang tak terlupakan.Bahkan ketika mereka bercerita, kami justru tergelak karenanya. Mbak Titi pun sempat menunjukkan salah satu video liburannya yang unik dari Youtube. Beberapa peserta pun menanyakan tips dan trik pada ketiga pembicara agar bisa mengantisipasi jika terjadi travel fail.Dari mulai merencanakan sebuah perjalanan, perencanaan biaya, baik sebelum dan sesudah liburan, membawa anak-anak berlibur, sampai tips menghemat biaya oleh-oleh ala Sascha yang benar-benar berhasil membuat kami tertawa. Tips Sascha menghemat biaya oleh-oleh adalah, "Do not post your holiday pictures on Facebook!"Setelah sharing session, kami diajak bermain games. Ada yang bermain bola, mengipasi telur, dan membalik gelas. Kami, anggota tim hijau mendapat juara kedua. Senangnya!!Menjelang maghrib, kami makan bersama. Ayam bakar, capcay, sambal hati goreng, dan es buah memanjakan lidah para peserta yang mulai kelelahan. Setelah bercengkerama sejenak, saya dan beberapa teman pun menjalankan ibadah salat bersama.Setelah istirahat, hadiah-hadiah para pemenang games pun mulai dibagikan. Thanks to NATURE yang menjadi sponsor acara. Untuk tim hijau yang menjadi juara dua, ada yang dapat dry bag dan ada yang dapat jaket.Ketika acara usai, ada keseruan lain yang terjadi. Salah satu peserta 'menembak' peserta lainnya. Jadilah mereka berdua digoda habis-habisan oleh MC Eko dan Iput.Senang, bahagia, dan merasa ini salah satu pengalaman terbaik buat saya. Saya menyadari kalau kami sangat beruntung, tiba duluan. Ketika para peserta d'Traveller lainnya yang baru datang tak bisa mengambil foto seperti kami.Begitu banyaknya foto-foto bagus yang bisa saya abadikan bersama teman-teman ketika menunggu tadi. Jadi, 'travel fail’ tidak selalu harus jadi 'disaster' kan?
Hide Ads