Jalan-jalan Akhir Pekan ke Museum Rekor Dunia Indonesia

Jakarta - Selain mecatat, Museum Rekor Dunia Indonesia atau MURI juga menyimpan hasil karya anak bangsa yang memecahkan rekor. Koleksi tersebut juga bisa menjadi destinasi liburan akhir pekan ketika menyambangi Kota Semarang, Jawa Tengah.Jika Guiness Book of Records punya peran sebagai pencatat rekor dunia, Indonesia juga memiliki Museum Rekor Dunia Indonesia. Museum ini mencatat semua karya luar biasa anak bangsa.Gedung MURI berada di komplek industri Jamu Jago, Srondol, Semarang, Jawa Tengah. Museum ini terbagi menjadi tiga ruangan besar, yaitu ruang data dan foto MURI, balai pertemuan, dan koleksi Jamu Jago sebagai produsen jamu tertua di Indonesia yang dibangun tahun 1918.Museum ini dibuka setiap hari Senin hingga Jumat pukul 09.00 hingga 14.00 WIB. Asyiknya, museum ini dibuka untuk umum dan tanpa dipungut bayaran sedikit pun!Kesan gelap dan kotor dari museum tidak akan Anda dapatkan di sini. Museum Rekor Dunia Indonesia sangat bersih dan semua koleksi tertata secara rapi.Di sana tersimpan rapi data-data rekor yang pernah dibuat masyarakat Indonesia. Menurut situs resmi MURI saat dikunjungi detikTravel, Jumat (4/5/2012), rekor-rekor tersebut dibagi menjadi 34 kategori. Ada beberapa rekor yang baru saja dibukukan oleh MURI, yaitu One Day No Rice yang dilakukan di Kota Depok, Jawa Barat tanggal 22 April 2012 lalu. Selain itu ada juga peraih gelar disiplin terbanyak di Indonesia dengan 8 gelar S1, 3 gelar S2, dan 7 gelar profesional.Lumpia Terpanjang yang dibuat di DI Yogyakarta oleh Asosiasi Chef Indonesia juga berhasil dibukukan oleh museum ini. Namun, tidak hanya itu, dokumentasi rekor dari tahun 1990 juga tertata rapi di sini.Jika Semarang adalah tujuan akhir pekan Anda kali ini, jangan lupa kunjungi Museum Rekor Dunia Indonesia. Tempat ini bisa memperkaya pengetahuan Anda akan prestasi yang dihasilkan bangsa sendiri.