Pulau Seribu

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pulau Seribu

David Renhart Samosir - detikTravel
Senin, 05 Des 2011 07:00 WIB
Jakarta - Sangat banyak ringtangan saat ingin pergi ke Pulau Seribu. Sudah berangkat pagi-pagi buta tapi sampai di dermaga Ancol sudah kehabisan tiket kapal. Akhirnya kita semua hanya bisa menunggu, semoga saja ada kapal yang tersisa. Semua teman laki-laki berjuang mencari tumpangan ke sana ke mari. Akhirnya pukul 15.00 WIB kita berangkat juga dengan kapal yang penuh sesak. Tapi, kami tak pernah lelah karena dibenak kami sudah membayangkan pulau indah itu.Kami sampai di Pulau Tidung pukul 18.00 WIB. Selanjutnya masuk homestay, mandi, ngobrol-ngobrol, kemudian mencari makan. Akan tetapi, ada saja rintangannya karena sudah kemalaman, makanan di sana juga sudah habis. Jadi, hanya bisa makan sekadarnya.Selesai makan malam kami langsung kembali ke homestay pada pukul 23.00 WIB. Kami pun langsung tidur. Pagi-pagi sekali kami sudah terbangun supaya bisa melihat matahari terbit. Senang banget rasanya karena udara yang ada di dermaga bikin semuanya jadi indah dan mampu mengoyak perasaan kami untuk berfoto-foto di sana.Pada hari itu kami mencoba untuk naik banana boat. Lucunya saat naik banana boat ada salah satu teman yang minta ditenggelamkan dua kali sedangkan beberpa teman lainnya ada yang tidak bisa berenang. Dan, akhirnya kami semua terlempar. Teman yang nggak bisa berenang itu berkata, "Help me...help me..." wajahnya terlihat lucu sekali. (travel/travel)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads