Dinginnya udara pagi itu, menjadikan suasana Baturraden menjadi sangat fresh. Kita disambut dengan orang-orang yang menjajakan makanan, oleh-oleh, pernak-pernik khas Baturraden. Tujuan pertama kita adalah air terjun Baturraden, disini banyak orang yang bermain air dan mengambil foto. Di atas air terjun terdapat sebuah jembatan yang dulunya jembatan gantung, tapi sekarang sudah menjadi jembatan beton. Tak kalah dengan yang lain, kita pun banyak mengambil foto disini. Kala itu, air sedang surut sehingga kita bisa berjalan di bebatuan sekitar air terjun. Suasana yang sangat indah aku rasakan di tepi air terjun. Airnya benar-benar bening dan fresh yang mengalir dari Gunung Slamet. Kitapun memutuskan untuk makan sate di tepi air terjun, semakin nikmat aku rasakan makan di Baturraden.
Setelah makan selesai, perjalanan dilanjutkan ke Pancuran 3 untuk melihat pemandangan pemandian air panas yang diturunkan langsung dari Gunung Slamet. Perjalanan lumayan jauh menuju Pancuran 3, dan di tengah perjalanan kita melihat wahana baru yang sebelumnya aku belum pernah liat yaituyang cukup menantang adrenalin. Jaraknya tidak terlalu jauh, akan tetapi tingginya yang bikin rasa *dag dig dug* deeerr hehehe. Kita pun hanya bisa melihat orang teriak *aw aw awwww....*. Setelah sampai di pintu masuk Pancuran 3, kita hanya mengambil foto saja dan melanjutkan perjalanan ke wahana lainnya. *Sepeda Air* ya itu selanjutnya, dengan mengocek uang saku 2500 rupiah, kita bisa menikmati indahnya danau kecil dengan menggunakan sepeda air. Melihat indahnya alam Baturraden sambil memberi makan ikan-ikan yang ada di danau tersebut. Setelah capek mengayuh sepeda air, rasa haus yang menggebu kurasakan di tenggorokan. Dan kita putuskan untuk minum dawet ayu khas Baturraden yang menjadikan tenggorokan menjadi segar kembali [iklan mode on] hehe. Nikmatnya minum es di atas bukit dengan melihat keindahan bawah sana yang menakjubkan. Subhanallah...
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akhirnya setelah menonton film dokumenter, perjalanan aku dan saudara ku ke Baturraden sudah berakhir, sebelum pulang kita melihat pernak-pernik oleh-oleh yang dijual di pinggiran depan pintu masuk Baturraden. Dengan naik angkot yang sama kita pun kembali ke rumah masing-maing. Senangnya bisa melihat keindahan alam yang asri, sejuk dan menakjubkan. Buat teman-teman yang ingin menenangkan pikiran, melihat alam di bawah kaki gunung, dan ingin berwisata, cobalah ke Baturraden. "Visit Baturraden 2011" "Baturraden merupakan salah satu tempat wisata Indonesia berpotensi yang menakjubkan indahnya, lestarikan wisata alam Indonesia..."
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum