Jakarta Susah Parkir Mobil, Gili Trawangan Susah Parkir Perahu

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Jakarta Susah Parkir Mobil, Gili Trawangan Susah Parkir Perahu

- detikTravel
Senin, 08 Jul 2013 10:14 WIB
Boat yang parkir di Gili Trawangan (Afif/detikTravel)
Lombok - Tak sedikit, orang yang sulit mendapat tempat parkir saat traveling di Jakarta. Tapi jangan salah, Anda juga bisa sulit mendapat tempat parkir untuk boat saat berada di Gili Trawangan, Lombok. Kok bisa?

Belum lengkap rasanya, kalau Anda tidak mengunjungi Gili Trawangan saat melancong ke Lombok. Namun, siap-siap boat yang Anda tumpangi sulit untuk menepi di tepian pantai saat melancong ke sana.

Bersama rombongan Burufly, detikTravel berkesempatan mengunjungi Gili Trawangan yang ada di wilayah Lombok Utara, minggu lalu. Perjalanan dari Pelabuhan Kecinan sampai ke sana memakan waktu sekitar 50 menit dengan boat berkapasitas 20 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Teriknya matahari membuat beberapa peserta rombongan memakai sunblock. Saat hendak tiba di Gili Trawangan, semuanya bersorak gembira. Tapi rupanya, ada beberapa kendala.

"Ombaknya sedang tinggi, cuacanya lagi kurang bagus," ujar sang pengemudi kapal, Herman, Selasa (2/7/2013) lalu.

Betul kata Herman. Kami pun rasanya seolah-olah terombang-ambing di lautan. Gelombang ombak yang cukup tinggi, mampu membuat boat yang kami tumpangi menjadi miring ke kanan dan ke kiri. Jadinya, boat pun susah parkir di tepian pantai!

"Coba tolong, dijaga keseimbangan kapalnya," kata pemandu lokal yang ikut dalam rombongan, Surya Pratama.

Kami pun duduk secara seimbang di bagian kiri dan kanan kapal. Enam orang di bagian kanan dan tujuh orang di bagian kiri. Papan peringatan tentang menjaga keseimbangan kapal pun terpampang jelas. Ini agar boat yang kami tumpangi tidak terbalik jatuh ke laut.

"Biasanya kalau pukul 12.00-14.00 WITA, ombaknya cukup tinggi. Memang tak bisa diprediksi," kata Herman.

Alhasil, boat yang kami tumpangi tak bisa menepi di pantai. Rupanya tak hanya kami, ada juga beberapa boat wisatawan lainnya yang bernasib sama.

"Kalau menepi, boat bisa hancur kena pinggiran pantai atau karang karena terbawa gelombang," papar Herman.

Setelah sekitar 20 menit, akhirnya boat yang kami tumpangi berhasil menepi di depan Pelabuhan Gili Trawangan. Plang besar bertuliskan 'Selamat Datang di Gili Trawangan" menyambut kedatangan kami.

Kami pun menghabiskan waktu berlama-lama di Gili Trawangan. Pengalaman susah mendapat parkir rupanya tidak hanya di Jakarta saja. Siap-siap susah parkir di Gili Trawangan saat ombak sedang tinggi. Tapi, enjoy saja ya!

(aff/aff)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads