Belum lengkap rasanya, kalau Anda tidak mengunjungi Gili Trawangan saat melancong ke Lombok. Namun, siap-siap boat yang Anda tumpangi sulit untuk menepi di tepian pantai saat melancong ke sana.
Bersama rombongan Burufly, detikTravel berkesempatan mengunjungi Gili Trawangan yang ada di wilayah Lombok Utara, minggu lalu. Perjalanan dari Pelabuhan Kecinan sampai ke sana memakan waktu sekitar 50 menit dengan boat berkapasitas 20 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ombaknya sedang tinggi, cuacanya lagi kurang bagus," ujar sang pengemudi kapal, Herman, Selasa (2/7/2013) lalu.
Betul kata Herman. Kami pun rasanya seolah-olah terombang-ambing di lautan. Gelombang ombak yang cukup tinggi, mampu membuat boat yang kami tumpangi menjadi miring ke kanan dan ke kiri. Jadinya, boat pun susah parkir di tepian pantai!
"Coba tolong, dijaga keseimbangan kapalnya," kata pemandu lokal yang ikut dalam rombongan, Surya Pratama.
Kami pun duduk secara seimbang di bagian kiri dan kanan kapal. Enam orang di bagian kanan dan tujuh orang di bagian kiri. Papan peringatan tentang menjaga keseimbangan kapal pun terpampang jelas. Ini agar boat yang kami tumpangi tidak terbalik jatuh ke laut.
"Biasanya kalau pukul 12.00-14.00 WITA, ombaknya cukup tinggi. Memang tak bisa diprediksi," kata Herman.
Alhasil, boat yang kami tumpangi tak bisa menepi di pantai. Rupanya tak hanya kami, ada juga beberapa boat wisatawan lainnya yang bernasib sama.
"Kalau menepi, boat bisa hancur kena pinggiran pantai atau karang karena terbawa gelombang," papar Herman.
Setelah sekitar 20 menit, akhirnya boat yang kami tumpangi berhasil menepi di depan Pelabuhan Gili Trawangan. Plang besar bertuliskan 'Selamat Datang di Gili Trawangan" menyambut kedatangan kami.
Kami pun menghabiskan waktu berlama-lama di Gili Trawangan. Pengalaman susah mendapat parkir rupanya tidak hanya di Jakarta saja. Siap-siap susah parkir di Gili Trawangan saat ombak sedang tinggi. Tapi, enjoy saja ya!
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Keunikan Kontol Kejepit, Jajanan Unik di Pasar Kangen Jogja
Daftar Negara yang Menolak Israel, Tidak Mengakui Keberadaan dan Paspornya
Anak Turis Digigit Monyet di Ubud, Ibunya Bayar Suntikan Rabies Rp 69 Juta