Bayar Parkir di Anyer Ternyata Tak Masuk ke PAD Serang

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Rebutan Pantai Anyer

Bayar Parkir di Anyer Ternyata Tak Masuk ke PAD Serang

Bahtiar Rifa'i - detikTravel
Rabu, 05 Des 2018 16:17 WIB
Foto: Pantai di Anyer (Pool)
Banten - Wisatawan yang ke Anyer, lazimnya membayar biaya parkir kendaraan sebelum ke pantai. Tarifnya bervariasi khususnya di pantai yang dikelola oleh perorangan.

Khusus di pantai yang bukan dikelola hotel ini, tarif masuk plus parkir motor dikenakan biaya Rp 20-30 ribu. Kendaraan roda empat Rp 75 ribu sampai Rp 100 ribu. Wisatawan rombongan dengan bus, tarifnya bisa sampai 800 ribu. Ini belum temasuk biaya sewa tenda untuk lesehan di dalam lingkungan pantai yang harganya Rp 100 ribu.

Tapi, tarif parkir ini rupanya tidak masuk sebagai pemasukan untuk Kabupaten Serang sebagai Pendapatan Asli Daerah atau PAD sebagai retribusi parkir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nggak ada retribusi wisata di Anyer, yang pantai nggak ada. Nggak ada ke Dinas Perhubungan," kata Kasi Perparkiran Dishub Serang Opan Baihaki saat ditanya detikTravel melaui sambungan telepon, Serang, Banten, Rabu (5/12/2018).

Tak adanya retribusi parkir di kawasan wisata di sana, menurutnya karena pantai di sana adalah milik pribadi dan perorangan. Tak ada pantai di Anyer yang kawasannya dikuasai pemerintah daerah.

"Yang retribusi kalau lahan pemerintah, seperti pasar, tepi jalan yang diperbolehkan," ujarnya.

Menurutnya, pemasukan dari pengelolaan perparkiran di kawasan Anyer sudah masuk ke pendapatan melalaui perpajakan.

"Itu masuknya ke pajak, ke pengelolaan pajak Kabupaten Serang," pungkasnya. (sna/krn)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Rebutan Pantai Anyer
Rebutan Pantai Anyer
37 Konten
Siapa sangka, kalau di kawasan Anyer, Banten, mayoritas pantainya dikuasai individu atau swasta. Tidak ada pantai publik atau yang dikelola pemerintah daerah. Siapa untung? Siapa rugi?
Artikel Selanjutnya
Hide Ads