Nusakambangan, Pulau Tahanan yang Cantiknya Aduhai

Cilacap - Apa yang terlintas di benak Anda saat mendengar Nusakambangan? Ya, inilah pulau penjara tempatnya para penjahat, koruptor, dan teroris. Namun siapa sangka, pulau ini juga punya bentangan alam yang cantiknya aduhai.

Banyak yang bilang, Nusakambangan adalah Alcatraz-nya Indonesia. Memang, pulau seluas 121 km persegi yang ada di lepas pantai selatan Jawa Tengah ini jadi rumah tahanan para penjahat dengan tingkat keamanan yang tinggi.

Para penjahat dari tahanan politik atau kasus kriminalitas yang dikenal pernah mendekam di sana dari Johnny Indo sampai Imam Samudera. Total, ada lima penjara di sana yang dihuni para napi.

Penjara tertua di sini dibangun pada tahun 1908 dan masih berfungsi. Tingkat keamanan yang tinggi di sana dikenal mampu membuat para napi tak berani macam-macam, apalagi kabur. Mungkin, membayangkan datang ke pulau ini sudah membuat Anda ngeri!

Tapi tunggu dulu, Pulau Nusakambangan rupanya tak seseram itu. Bolehlah pulau ini terkenal sebagai tempat para penjahat, tapi di sisi lain Pulau Nusakambangan punya suguhan bentangan alam yang cantik menawan. Traveler yang datang ke sana bakal dibuat lupa daratan.

Dari segi geografis, Pulau Nusakambangan di bagian selatan dipenuhi banyak karang dan menghadap Samudera Hindia. Bagian utaranya menghadap Cilacap dan terdapat perkampungan belayan serta hutan bakau yang luas. Kalau di bagian baratnya, ada pantai cantik berpasir putih.

Mari kita lihat satu per satu objek wisata di Pulau Nusakambangan. Yang sudah tersohor, adalah Segara Anakan di Pulau Nusakambangan yang berada di bagian barat. Segara Anakan merupakan sebuah teluk yang punya pantai bersih berpasir putih. Pantainya pun landai dan punya banyak karang.

Untuk tiba di Segara Anakan, traveler harus trekking melewati bukit sekitar dua jam. Sebab, tak ada kapal yang bisa berlabuh di sana karena adanya karang. Di sekitar pantainya juga tak ada warung makan dan penduduk yang tinggal. Serasa milik pribadi!

Pantai Rancababakan dan Pantai Kalijati juga tak boleh untuk dilewati. Anda bisa memandangi lautan luas tanpa batas di depan mata sambil duduk-duduk di atas pasir pantainya

Selain pantai, Pulau Nusa Kambangan juga punya benteng peninggalan penjajah Portugis. Berada di bagian timur pulanya, inilah Benteng Karang Bolong seluas 12.000 meter persegi. Disebut Benteng Karang Bolong, karena lokasinya yang bersebelahan dengan pantai dan memiliki terumbu yang berongga.

Benteng tersebut punya ruangan barak prajurit , ruang tahanan, ruangan logistik, bangunan pengintai, gudang amunisi, dan tempat meriam. Di sekitar bentengnya juga terdapat pantai berpasir putih yang dipenuhi bebatuan karang. Bagi Anda yang suka menjelajah gua, ada Gua Nagaraja dan Gua Wirya Lodra yang ada di sana.

Anda bisa datang ke Pulau Nusakambangan dari pelabuhan di pantai yang ada di Cilacap. Dengan naik perahu bermotor, Anda dapat tiba ke Pelabuhan Sodong di pulau tersebut selama 10-15 menit dengan kisaran biaya Rp 20-30 ribu. Setelah tiba di pelabuhannya, Anda bisa menyewa jasa pemandu untuk menemani berkeliling pulau. Ingat, Anda sebaiknya ditemani oleh pemandu karena masih banyak hewan liar seperti ular yang ada di dalam hutan lebat di sana.

Nusakambangan, pulau penjara yang memang aduhai...

(sst/sst)