Tahukah Kamu? Pantai di Bali Ada yang Punya Lift

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Tahukah Kamu? Pantai di Bali Ada yang Punya Lift

- detikTravel
Rabu, 31 Des 2014 09:57 WIB
Impossible Beach di Anantara Bali Uluwatu Resort & Spa (Afif/detikTravel)
Uluwatu - Bali punya puluhan pantai dengan aneka fitur unik. Tapi tahukah Anda dengan pantai di Bali yang memiliki lift? Itulah Impossible Beach, pantai privat dalam resor di Uluwatu yang diakses dengan turun menggunakan lift.

Kebanyakan resor di Uluwatu punya pantai privat, seperti salah satunya Anantara Bali Uluwatu Resort & Spa. Bedanya, pantai di resor ini ada di bawah ketinggian puluhan meter dari pinggir tebing dan diakses dengan menggunakan lift.

"Nama pantai privat kami adalah Impossible Beach. Khusus untuk para tamu yang bermalam dan benar-benar serasa milik Anda sendiri," kata General Manager Anantara Bali Uluwatu Resort & Spa, Stephan Winkler kepada detikTravel di Jl Pemutih Labuan Sait, Uluwatu beberapa waktu lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Impossible Beach punya pasir putih dan dipenuhi bebatuan karang di tepiannya. Lalu, terdapat dek kayu yang bernama Surfari Sundeck dengan dilengkapi bangku-bangku empuk untuk bersantai. Tidak ada orang yang berlalu-lalang, benar-benar menjanjikan suasana yang tenang.

"Tapi ingat, Impossible Beach hanya bisa diakses dengan lift karena berada puluhan meter di bawah tebing. Pantai pun bisa dikunjungi ketika air sedang surut," papar Stephan.

Lokasinya memang ada di bawah tebing. Dari bagian depan kolam renang atau dari Sea Fire Salt, kafe yang berada di dekat kolam renangnya di sebelah kiri, Anda bisa melihat hamparan pasir putih dan perairan jernih.

Liftnya sendiri dijaga oleh petugas hotel dan hanya bisa memuat 5-6 orang dewasa. Namun, Impossible Beach hanya bisa didatangi ketika air sedang surut dan cuaca sedang cerah.

"Ketika sedang pasang atau cuaca sedang buruk, lift kita tutup. Keselamatan tamu kita utamakan," tegas Stephan.

Biasanya, lift mulai dibuka pada pukul 08.00 Wita dan tamu hotel dilarang turun ke pantai pada pukul 18.00 Wita. Benar kata Stephan, pantainya serasa milik pribadi, tanpa ada orang lain atau kendaraan yang melintas. Selamat memandangi indahnya Samudera Hindia!

"Bersantai di sana bikin lupa waktu," celetuk pria asal Jerman tersebut.

(ptr/ptr)

Hide Ads