Naga Swarovski & 6 Kemewahan The Trans Luxury Hotel Bandung

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Travel Highlight Wisata Mewah

Naga Swarovski & 6 Kemewahan The Trans Luxury Hotel Bandung

Faela Shafa - detikTravel
Kamis, 23 Apr 2015 07:50 WIB
Naga Swarovski & 6 Kemewahan The Trans Luxury Hotel Bandung
(The Trans Luxury Hotel Bandung)
Bandung -

Sebuah hotel di Bandung punya standar internasional. Tidak berbintang lima tapi berbintang 6. Inilah beragam kemewahan yang dimiliki oleh The Trans Luxury Hotel Bandung. Penasaran?

Semua sudut dan pernik di The Trans Luxury Hotel Bandung dibuat sedetil mungkin untuk memaksimalkan kenyamanan para tamu yang menginap. Nuansa mewah pun dibuat di seluruh bagian hotel. Super sempurna.

Mulai dari naga berselimutkan kristal Swarovski hingga lempengan emas prada yang tersebar di seluruh ruangan hotel. Diulas detikTravel, Kamis (23/4/2015) bersama Director of Sales The Trans Luxury Hotel Bandung, Christo Gultom, inilah aneka kemewahan yang ada di The Trans Luxury Hotel Bandung:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Naga berlapis Swarovski

(The Trans Luxury Hotel Bandung)
Saat pertama kali masuk ke dalam lobi The Trans Luxury Hotel Bandung, Anda tak hanya akan disambut oleh bellboy, tapi juga naga. Terletak di langit-langit, naga yang meliuk ini terbalut sempurna oleh kristal Swarovski.

"Naga ini dibuat dari Swarovski dengan mendatangkan senimannya langsung untuk mengerjakan di sini," ujar Christo.

Di ujung lidah naga yang menjulur, ada mutiara raksasa yang menambah kesan elegan. Jika penasaran, sempatkan diri untuk menengok ke atas saat masuk hotel.

2. Lempeng emas prada tersebar di hotel

(The Trans Luxury Hotel Bandung)
"Lempengan emas prada melapisi banyak bagian di hotel. Mulai dari lift hingga ruangan-ruangan kamar," lanjut Christo.

Dibuat dengan konsep luxury, memang akan banyak terlihat ukiran di setiap sudut hotel. Warnanya pun mayoritas emas. Bukan sembarang warna emas, tapi ada beberapa bagian yang terbuat dari lempeng emas prada sungguhan.

"Ukiran di tangga, dinding, dan ruangan-ruangan lain juga ada yang dari lempeng emas prada," tuturnya.

3. Grand ballroom dengan 3 chandelier Swarovski

(The Trans Luxury Hotel Bandung)
Di lantai 2, ada Trans Grand Ballroom yang berukuran 1.250 meter persegi. Ruangan ini mampu menampung hingga 2 ribu orang. Yang paling dibanggakan adalah 3 chandelier atau lampu gantung yang terbuat dari kristal Swarovski.

"Chandelier ini dibuat khusus untuk Trans Luxury Hotel Bandung, dibuat dari kristal Swarovski. Total harganya mencapai Rp 12 milyar," kata Christo.

4. Kasur Simmons & bantal 100% bulu angsa

(Afif/detikTravel)
Layaknya hotel mewah, kasur pun punya standar sendiri. Jika King Koil sudah mewah, maka ini ada yang lebih mewah lagi.

"Kasurnya merk Simmons, di atasnya King Koil," kata Christo.

Melengkapi kenyamanan kasur, ada bantal yang 100% diisi dengan bulu angsa. Tak ada campuran lain, hanya bulu angsa nan lembut yang mengisi setiap bantal di kamar The Trans Luxury Bandung.

"Bulunya pun hanya diambil di bagian leher, yang paling lembut," ujarnya.

5. Amenities produk Acqua di Parma di setiap kamar

(Afif/detikTravel)
The Trans Luxury Hotel memakai perlengkapan mandi Acqua di Parma yang merupakan bagian dari produk Louis Vitton. Produk mewahnya berupa shower gel, hair conditioner, shampoo, dan body lotion.

"Diimpor langsung dari Italia dan tersedia di setiap kamar," lanjut Christo.

Selain itu, toiletries dipilih dengan apik. Seperti pilihan sisir. Ada dua yaitu yang tipis untuk tamu pria dan yang dari kawat untuk tamu wanita. Shavingnya pun dari Gillete dan sudah termasuk dengan foam.

6. Rooftop lounge dengan dinding marmer

(The Trans Luxury Hotel Bandung)
Bernama 18 (Eighteen), ada lounge mewah yang terletak di lantai paling atas yaitu lantai 18. Beragam menu bertaraf internasional akan menyapa lidah setiap tamu. Sesuai dengan konsepnya, restoran di sini pun dibuat mewah.

Dinding berlapis marmer yang langsung diimpor dari Italia menghiasi restoran di lantai 18 tersebut. Nuansa nyaman dan mewah pasti jelas kentara di sini.

"Per meter perseginya sekitar 700 Euro," kata Christo.

Satu lagi yang menarik di lantai ini adalah Sky Bridge. Meski namanya jembatan, namun ini hanyalah sedikit area yang menjorok ke luar gedung. Khusus bagi tamu yang ingin menantang adrenalin.

Karena dalam sudut berukuran 6x4 meter, lantainya terbuat dari kaca sehingga memungkinkan tamu merasakan sensasi seperti melayang.

"Banyak yang foto-foto di sana karena seru," ujar Christo.

7. Kolam renang ala pantai

(The Trans Luxury Hotel Bandung)
Untuk bagian main air, The Trans Luxury Hotel Bandung juga punya cukup lengkap. Mulai dari kolam semi olympic hingga kolam ala pantai.

"Kami punya kolam dengan pasir seperti pantai. Pasirnya didatangkan dari Australia langsung," kata Christo.

Christo melanjutkan, pasir yang diimpor ini ada maksudnya. Karena ini salah satu jenis pasir yang tidak terpengaruh dengan kaporit. Sehingga bentuknya tidak berubah dan juga tetap lembut.

Di kolam anak, ada seluncuran yang meliuk dan seperti tabung. Layaknya seluncuran di water park.
Halaman 2 dari 8
Saat pertama kali masuk ke dalam lobi The Trans Luxury Hotel Bandung, Anda tak hanya akan disambut oleh bellboy, tapi juga naga. Terletak di langit-langit, naga yang meliuk ini terbalut sempurna oleh kristal Swarovski.

"Naga ini dibuat dari Swarovski dengan mendatangkan senimannya langsung untuk mengerjakan di sini," ujar Christo.

Di ujung lidah naga yang menjulur, ada mutiara raksasa yang menambah kesan elegan. Jika penasaran, sempatkan diri untuk menengok ke atas saat masuk hotel.

"Lempengan emas prada melapisi banyak bagian di hotel. Mulai dari lift hingga ruangan-ruangan kamar," lanjut Christo.

Dibuat dengan konsep luxury, memang akan banyak terlihat ukiran di setiap sudut hotel. Warnanya pun mayoritas emas. Bukan sembarang warna emas, tapi ada beberapa bagian yang terbuat dari lempeng emas prada sungguhan.

"Ukiran di tangga, dinding, dan ruangan-ruangan lain juga ada yang dari lempeng emas prada," tuturnya.

Di lantai 2, ada Trans Grand Ballroom yang berukuran 1.250 meter persegi. Ruangan ini mampu menampung hingga 2 ribu orang. Yang paling dibanggakan adalah 3 chandelier atau lampu gantung yang terbuat dari kristal Swarovski.

"Chandelier ini dibuat khusus untuk Trans Luxury Hotel Bandung, dibuat dari kristal Swarovski. Total harganya mencapai Rp 12 milyar," kata Christo.

Layaknya hotel mewah, kasur pun punya standar sendiri. Jika King Koil sudah mewah, maka ini ada yang lebih mewah lagi.

"Kasurnya merk Simmons, di atasnya King Koil," kata Christo.

Melengkapi kenyamanan kasur, ada bantal yang 100% diisi dengan bulu angsa. Tak ada campuran lain, hanya bulu angsa nan lembut yang mengisi setiap bantal di kamar The Trans Luxury Bandung.

"Bulunya pun hanya diambil di bagian leher, yang paling lembut," ujarnya.

The Trans Luxury Hotel memakai perlengkapan mandi Acqua di Parma yang merupakan bagian dari produk Louis Vitton. Produk mewahnya berupa shower gel, hair conditioner, shampoo, dan body lotion.

"Diimpor langsung dari Italia dan tersedia di setiap kamar," lanjut Christo.

Selain itu, toiletries dipilih dengan apik. Seperti pilihan sisir. Ada dua yaitu yang tipis untuk tamu pria dan yang dari kawat untuk tamu wanita. Shavingnya pun dari Gillete dan sudah termasuk dengan foam.

Bernama 18 (Eighteen), ada lounge mewah yang terletak di lantai paling atas yaitu lantai 18. Beragam menu bertaraf internasional akan menyapa lidah setiap tamu. Sesuai dengan konsepnya, restoran di sini pun dibuat mewah.

Dinding berlapis marmer yang langsung diimpor dari Italia menghiasi restoran di lantai 18 tersebut. Nuansa nyaman dan mewah pasti jelas kentara di sini.

"Per meter perseginya sekitar 700 Euro," kata Christo.

Satu lagi yang menarik di lantai ini adalah Sky Bridge. Meski namanya jembatan, namun ini hanyalah sedikit area yang menjorok ke luar gedung. Khusus bagi tamu yang ingin menantang adrenalin.

Karena dalam sudut berukuran 6x4 meter, lantainya terbuat dari kaca sehingga memungkinkan tamu merasakan sensasi seperti melayang.

"Banyak yang foto-foto di sana karena seru," ujar Christo.

Untuk bagian main air, The Trans Luxury Hotel Bandung juga punya cukup lengkap. Mulai dari kolam semi olympic hingga kolam ala pantai.

"Kami punya kolam dengan pasir seperti pantai. Pasirnya didatangkan dari Australia langsung," kata Christo.

Christo melanjutkan, pasir yang diimpor ini ada maksudnya. Karena ini salah satu jenis pasir yang tidak terpengaruh dengan kaporit. Sehingga bentuknya tidak berubah dan juga tetap lembut.

Di kolam anak, ada seluncuran yang meliuk dan seperti tabung. Layaknya seluncuran di water park.

(rdy/fay)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Travel Highlight Wisata Mewah
Travel Highlight Wisata Mewah
16 Konten
Artikel Selanjutnya
Hide Ads