Siapa yang Kangen Ucok Durian?

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Siapa yang Kangen Ucok Durian?

Afif Farhan - detikTravel
Rabu, 13 Jan 2016 17:10 WIB
Siapa yang Kangen Ucok Durian?
Durian yang menggoyang lidah di Ucok Durian (Afif/detikTravel)
Medan - Selain bangunan bersejarah, yang terkenal dari Medan adalah Ucok Durian. Duriannya bikin kangen wisatawan.

Pekan lalu, detikTravel mampir ke Ucok Durian sebelum mengunjungi Danau Toba. Sekitar 1 jam dari Bandara Kuala Namu dan waktu menunjukan pukul 00.30 WIB malam, sampailah di Ucok Durian yang beralamat di Jl Iskandar Muda. Tidak jauh dari Medan Merdeka Walk.


Selamat datang di Ucok Durian (Afif/detikTravel)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tumpukan buah durian yang menggunung menyambut kedatangan pengunjung. Meski sudah lewat tengah malam, kala itu suasana di Ucok Durian cukup ramai. Beberapa bangku terisi banyak orang.

Sedikit sejarah soal Ucok Durian, pendirinya adalah seorang pria bernama Zainal Abdidin Chaniago. Pria berusia 48 tahun itu membangun Ucok Durian sejak 3 tahun lalu, setelah sebelumnya berjualan berpindah-pindah dii pingggir jalan. Baca cerita lengkapnya di sini.

Kembali ke Ucok Durian, tiga sampai lima buah durian ada di depan mata. Bersama rombongan wartawan lain dari Jakarta, kami langsung menyantapnya tanpa basa-basi. Daging duriannya tebal, berwarna kuning dan manis sekali. Enak banget!


Durian yang manis banget! (Afif/detikTravel)

Jika kesulitan membuka durian, tenang saja. Para karyawan di sana yang menggenakan sarung tangan dan selalu membawa pisau di sakunya, akan dengan senang hati membukakannya. Sarung tangannya untuk menjaga tangan jari tidak kesakitan saat memegang durian. Sedangkan pisau, untuk membelah durian agar dibukanya makin mudah.

Harga satu durian, dibanderol Rp 30 ribu sampai Rp 40 ribu. Harga yang setimpal dengan rasa manis duriannya. Asyiknya lagi, jika durian yang kita pesan ternyata pahit atau tidak sesuai pesanan, silakan bilang dan kemudian akan diganti. Tenang, tidak dipungut biaya alias gratis!

Soal tempat, Ucok Durian modelnya seperti rumah makan pada umumnya. Meja-meja panjang berada di dalamnya. Kalau penuh, ada lantai 2 yang bisa ditempat. Toilet, ATM, toko suvenir kaos sampai ATM pun tersedia di sana. Lengkap.

Selain buah durian yang jadi menu utama, terdapat berbagai kuliner lainnya seperti pancake, aneka jus dan sate. Oh ya, tempat parkirnya pun cukup luas, meski harus parkir di pinggir jalan.


Pancake yang bisa dibawa pulang (Afif/detikTravel)

Kalau mau membeli pancake, harganya Rp 70 ribu berisikan 10 kue. Ucok Durian pun ternyata bekerjama sama dengan Kantor Pos Indonesia, yang mana pemesanan durian bisa diantar ke Jakarta, Bandung dan kota-kota lainnya.

Jam buka Ucok Durian yakni 24 jam. Baik pagi, siang atau malam pasti ada saja rombongan wisatawan yang sedang asyik melahap durian di sini. Di meja kasir, beragam penghargaan dan foto-foto orang ternama sudah pernah mampir ke sini seperti Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Jangan bilang pernah ke Medan, kalau belum mampir ke Ucok Durian," begitu kata Zainal Abdidin Chaniago, atau lebih akrab disapa Ucok, si pendiri Ucok Durian.


Berbagai foto Ucok, bersama pejabat-pejabat negara termasuk mantan Presiden SBY yang pernah ke sana (Afif/detikTravel)

(aff/aff)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads