Kisah itu pun diketahui langsung oleh detikTravel dari pemandu setempat saat berkunjung ke Kupang beberapa waktu lalu. Para pelaku bunuh diri itu pun bervariasi dari pria dan wanita. Permasalahannya juga kadang sepele.
Menurut pemandu bernama Wences, sejumlah orang yang terjun dari Jembatan Liliba memiliki motif berupa gagalnya cinta hingga masalah ekonomi. Tapi dari semuanya, yang paling umum terjadi adalah karena putus cinta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut data Satreskrim Polresta Kupang, sudah ada 5 orang korban meninggal akibat bunuh diri di Jembatan Liliba sepanjang tahun 2013-2015 saja. Sementara catatan awal kasus bunuh diri sudah mulai sejak tahun 2000-an. Bisa dibayangkan sudah berapa korban yang jatuh akibat bunuh diri di Jembatan Liliba.
![]() |
Kisah-kisah tragis bunuh diri di Jembatan Liliba mengundang keprihatinan masyarakat sekitar. Papan peringatan yang bertuliskan 'Dilarang Bunuh Diri Di Tempat Ini & Di Tempat Lain' yang terbuat dari karton pun sempat dipasang oleh masyarakat sekitar. Namun saat detikTravel datang berkunjung ke sana, papan peringatan itu sudah tidak ada.
Di kalangan masyarakat sekitar, sejumlah kejadian bunuh diri juga membuat Jembatan Liliba erat dengan kesan angker. Bagi yang tahu kisahnya, tidak sedikit yang merasa ngeri saat berjalan melintasi jembatan. Khususnya di malam hari, kadang ada saja penampakan di jembatan itu.
Problematika hidup seringkali membuat manusia berpikir pendek dan sering mencari solusi singkat untuk mengatasinya. Terlepas dari kisah-kisah mistis yang ada, Jembatan Liliba tetap memegang peranan penting bagi berputarnya roda ekonomi warga Kupang.
Bagi Anda traveler yang penasaran, Jembatan Liliba terletak di Jalan Piet A Tallo, Kelurahan Liliba, Kec Oebobo, Kota Kupang, NTT. Terlepas dari kisah yang ada, biarlah kisah-kisah yang ada menjadi urban legend yang menarik wisatawan untuk datang ke Jembatan Liliba.
![]() |
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Ada Apa dengan Garuda Indonesia?