Ingin Diving atau Snorkeling Usai Lebaran, Wakatobi Tempatnya!

Wakatobi - Bagi penghobi diving dan snorkeling, bisa liburan usai Lebaran ke Wakatobi. Keindahan bawah lautnya akan membuat traveler ingin berlibur lebih lama.

Tak berlebihan bila menyebut Wakatobi sebagai surga bawah laut Indonesia karena memang pada kenyataannya, alam bawah laut Wakatobi sungguh memesona. Terletak di segitiga karang dunia, Wakatobi di Sulawesi Tenggara dianugerahi pemandangan bawah laut yang luar biasa indah. Karang-karangnya masih sangat sehat, beraneka ragam makhluk laut, dan ikan-ikan yang cantik.

Dari informasi yang dihimpun detikTravel, Kamis (14/7/2016), Wakatobi merupakan nama kabupaten yang menjadi taman nasional laut. Nama Wakatobi adalah singkatan dari 4 nama, yaitu Wangi-wangi sebagai ibukota, Kalidupa, Tomia, dan Binongko.

Untuk menuju ke Wakatobi, dari Jakarta sudah ada penerbangan langsung menuju Wangi-wangi, atau melalui Makassar. Traveler akan transit 2 kali di Makassar dan Kendari. Total jam perbangan hingga tiba di Bandar Udara Matahora, Wakatobi sekitar 6 sampai 7 jam.

Meski memakan waktu yang lama, tetapi semuanya pasti akan terbayar lunas begitu menyelami beberapa spot diving yang ada di Wakatobi. Ada kurang lebih 9 diving spot yang direkomendasikan oleh para penyelam.

Ada Nua Shark Point dan Colosseum di Wangi-wangi. Sementara di Tomia, ada Roma, Ali Reef, Fan 38 West, Pocket, Fan garden, dan Table Coral City. Penyelaman bisa dilakukan pada siang hari di spot-spot tersebut, sementara di Roma dan Mari Mabuk bisa dilakukan di malam hari.

Selama penyelaman, traveler akan banyak bertemu dengan biota laut dengan warna-warni yang cerah. Visibility alias jarak pandang di Wakatobi juga terhitung sangat baik, mencapai 20-25 meter pun masih tetap terlihat jelas.

Traveler bisa menyapa ikan badut Nemo yang berwarna kontras dengan anemon yang menjadi tempat hidupnya. Ada pula kuda laut pygmy yang berukuran sangat mini, sehingga butuh ketelitian untuk dapat melihatnya.

Jika beruntung, traveler juga bisa menikmati keindahan warna-warni nudibranchia alias siput laut yang berenang melayang-layang di sekitar terumbu karang. Konon, kecantikan alam bawah laut di Wakatobi mampu menyaingi Raja Ampat.

Keindahan dan kekayaan alam Wakatobi sudah terkenal di kalangan turis mancanegara. Belum lagi di mata turis domestik, tiap menyebut nama Wakatobi yang ada di benak mereka adalah pemandangan bawah laut yang super keren.

Bagi para pecinta diving dan dunia bawah laut, datanglah ke Wakatobi. Dijamin kalian pasti akan ketagihan untuk kembali lagi.

(rdy/fay)