Dinginnya udara malam perlahan berubah menjadi panas kala berada di antara tiga kolam. Asap tampak menari-nari keluar mengikuti arah angin. Berada di sana, wisatawan dapat menikmati sensasi berendam di air panas atau pun mandi uap.
Terletak di Desa Ie Suum, Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar, Aceh, Kulam Ie Suum (kolam air panas) ramai dikunjungi wisatawan pada akhir pekan. Di sana, terdapat tiga kolam yang diperuntukkan untuk anak-anak, laki-laki, dan perempuan. Di setiap kolam, ada petugas yang berjaga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Objek wisata yang terletak sekitar 35 kilometer dari Kota Banda Aceh ini buka 24 jam. Jadi di malam hari pun traveler dapat menghangatkan badan dengan berendam di sini.
Pada malam hari, wanita diperbolehkan ke sana dengan syarat datang bersama keluarga. Beberapa pemuda setempat dengan ramah melayani setiap wisatawan yang datang.
detikTravel beberapa waktu lalu berkunjung ke Kulam Ie Suum tengah malam. Deru suara motor yang kami tumpangi memecah keheningan. Dinginnya udara menusuk tulang. Perjalanan ke sana dapat ditempuh dalam waktu sekitar satu jam. Jalannya sudah beraspal dan mulus.
Di Kulam Ie Suum, traveler dapat langsung menikmati sensasi mandi air panas, mandi sauna atau pun merebus telur. Khusus untuk merebus telur, dapat mengunjungi sumber air panas. Jaraknya tak jauh dari kolam. Hanya butuh waktu beberapa menit, telur yang ditaruh dalam air siap untuk disantap.
![]() |
Air di dalam kolam rajin diganti. Jika sudah mulai dingin, petugas di sana kembali menambah debit air agar kehangatan terus terjaga. Kolam di sana juga rutin dibersihkan setiap hari atau pun seminggu sekali.
Sumber air panas di sana berasal dari gunung berapi Seulawah. Pasca tsunami, pembenahan lokasi air panas alami ini dilakukan. Kini, lokasi Kulam Ie Suum tertata rapi. Satu unit musala juga dibangun sebagai tempat ibadah.
Jika berkunjung ke sana pada malam hari, traveler juga dapat beristirahat di balai-balai yang ada di samping kolam. Beberapa pemuda berjaga di objek wisata ini selama 24 jam. Mereka juga memantau warga yang mandi dari kejauhan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. (krn/krn)
Komentar Terbanyak
Keunikan Kontol Kejepit, Jajanan Unik di Pasar Kangen Jogja
Banjir Bali, 1.000 Hektar Lahan Pertanian per Tahun Hilang Jadi Vila
Daftar Negara yang Menolak Israel, Tidak Mengakui Keberadaan dan Paspornya