Danau Linow terletak di Tomohon, Sulawesi Utara. Selain merupakan penghasil bunga, Tomohon ternyata mempunyai penampakan alam yang cantik. Bukti nyatanya ya ada pada Danau Linouw ini.
Informasi yang dihimpun detikTravel, Kamis (30/3/2017), Danau Linow punya luas sekitar 35 hektar. Satu ciri khas yang membuatnya sangat spesial adalah air danau yang bisa berubah menjadi 3 warna yang berbeda, yaitu hijau, kuning dan cokelat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kalau traveler menyentuh air Danau Linow, suhunya akan cukup hangat. Namun kandungan belerang ini masih dalam taraf aman, tidak sampai membahayakan bagi manusia.
Traveler bisa menyaksikan pemandangan Danau Linow dari tepian. Ada beberapa spot yang bisa dicoba traveler. Dari mulai atas ketinggian, sampai beberapa restoran yang menyediakan tempat untuk melihat danau ini sembari menikmati aneka sajian kuliner nikmat.
Sementara itu, masih dari Indonesia Tengah ada Danau Kelimutu yang leboh dulu termasyhur. Sama sepeti Danau Linouw, Kelimutu juga mempunyai 3 warna yang berbeda, dan sepanjang tahun bisa berubah-ubah. Dari mulai merah, hitam, biru muda, hijau, hingga toska.
Konon perubahan warna ini terkait pula dengan legenda yang dipercayai oleh masyarakat setempat. Masyarakat Ende percaya, arwah leluhur mereka tinggal dan bersemayam di Danau Kelimutu. Mereka pun tinggal di 3 danau yang berbeda, ada yang untuk orang tua, anak muda, dan juga orang yang berhati jahat
![]() |
Setiap tahun di Danau Kelimutu pun diadakan upacara adat Patika, dimana salah satu agenda utamanya adalah memberi makan arwah yang tinggal di Kelimutu. Terlepas dari legenda tersebut, kecantikan Danau Kelimutu tidak dapat terbantahkan lagi.
Danau Kelimutu terletak di Kota Ende, kota bersuhu sejuk ini cocok jadi tujuan traveler untuk melepaskan beban pikiran. Nikmatilah matahari terbit di Danau Kelimutu, dan rasakan tubuh dan pikiran Anda menyatu secara harmonis dengan alam. (bnl/aff)
Komentar Terbanyak
Bus Pun Tak Lagi Memutar Musik di Perjalanan
Ogah Bayar Royalti Musik, PO Bus Larang Kru Putar Lagu di Jalan
Hotel di Mataram Kaget Disurati LMKN, Ditagih Royalti Musik dari TV di Kamar