Warung Selat Mbak Lies ini letaknya cukup tersembunyi dari jalan besar. Tepatnya masuk ke Jalan Veteran, Gang II No 42, Serengan, Solo. Sepintas melihat, warung selat ini tidak tampak seperti sebuah tempat makan, melainkan seperti sebuah toko suvenir dan perabotan antik.
Ya, berbeda seperti tempat makan kebanyakan, Warung Selat Mbak Lies ini memang cukup 'eksentrik'. Interior warung dipenuhi oleh perabotan-perabotan antik macam guci, piring-piring, vas bunga, dan masih banyak yang lainnya. Sangat mencolok dan unik!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Rupanya penamaan tersebut guna membedakan meja yang satu dengan meja yang lain. Penamaan diambil dari benda yang jadi ciri khas yang berada di meja tersebut. Seperti meja kami saat itu, yaitu meja koki. Ternyata ada patung koki kecil yang diletakkan di atas meja. Pantas bila namanya meja koki.
Tak perlu waktu lama, kami pun langsung memesan hidangan yang jadi andalan Warung Selat Mbak Lies. Apalagi kalau bukan Selat Solo. Ada 2 varian selat populer yang dijual di warung ini, yaitu selat bistik dan selat galantine.
Kami berempat saat itu kompak memesan selat bistik. Tak berselang lama, pesanan kami pun datang juga. Penampilannya saat itu cukup menggoda.
![]() |
Potongan daging bistik, berenang di atas kuah kecoklatan bercitarasa sedikit manis tapi segar. Dipadukan dengan sayuran seperti wortel, tomat, dan buncis, ditambah acar bawang goreng, saus mayones, serta potongan kentang goreng dan irisan telur pindang. Lengkap!
Soal rasa, Selat Solo Mbak Lies ini sangat terpuji. Bagi orang yang baru pertama kali mencoba, rasanya memang cukup mengejutkan. Tetapi lama-lama, bisa dinikmati juga kok. Memang kuliner ini adalah wujud nyata perpaduan antara western food dengan sentuhan rasa 'Jawa'.
Harga satu porsi Selat Solo dibanderol sebesar Rp 16 ribu. Untuk minumannya, ada banyak jenis yang bisa dicoba dari mulai es teler, es campur, es degan, sampai es tape. Harganya tak lebih dari Rp 10 ribu. Warung Selat Mbak Lies buka dari jam 08.00 pagi hingga sekitar pukul 18.00 WIB.
![]() |
Komentar Terbanyak
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana
Penumpang Pria yang Bawa Koper saat Evakuasi Pesawat Dirujak Netizen
Koper Penumpangnya Ditempeli Stiker Kata Tidak Senonoh, Transnusa Buka Suara