Cantiknya Waduk Jatigede Sebelum Kering Kerontang

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Cantiknya Waduk Jatigede Sebelum Kering Kerontang

Wisma Putra - detikTravel
Minggu, 09 Sep 2018 18:20 WIB
Foto: Waduk Jatigede, Sumedang sebelum mengering (Wisma Putra/detikTravel)
Sumedang - Salah satu tempat favorit di Sumedang adalah Waduk Jatigede. Air waduk yang biru dikelilingi oleh perbukitan hijau. Tempat yang sangat nyaman untuk liburan keluarga.

Waduk Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat menjadi salah satu obyek wisata air baru yang ada di Sumedang dan memiliki potensi wisata yang sangat tinggi.

Belum lama ini detikTravel berkunjung ke Waduk Jatigede, yang berada di Desa Cipaku, Kecamatan Darmaraja, Kabupaten Sumedang di musim kemarau seperti saat ini, volume air di waduk tersebut menyusut drastis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cantiknya Waduk Jatigede Sebelum Kering KerontangFoto: (Wisma Putra/detikTravel)


Bahkan perkampungan yang sebelumnya berdiri di tengah genangan Waduk Jatigede tenggelam dan muncul kembali ke atas permukaan.

Padahal, empat bulan ke belakang pada bulan April lalu, detikTravel sempat berkunjung juga ke waduk tersebut, tepatnya di Tanjung Duriat. Air di Waduk itu masih penuh dan menenggelamkan perkampungan di 23 desa yang berada di lima kecamatan.

Perkampungan itu tenggelam, dan tidak terlihat sedikitpun bahkan bukit-bukitpun yang mengelilingi pemukiman warga ikut tenggelam dan hanya terlihat puncaknya saja.

Cantiknya Waduk Jatigede Sebelum Kering KerontangFoto: (Wisma Putra/detikTravel)


Genangan tersebut digunakan warga untuk berwisata air dengan menaiki perahu mesin, atau berswafoto dengan latar genangan air Waduk Jatigede.

Kini karena air waduk sedang menyusut warga menggunkannya untuk berswafoto. Bahkan sejumlah warga menjala ikan di waduk tersebut.

"Berwisata ini gratis dan unik," kata Siti Nuraeni (25) warga. Bandung.

Cantiknya Waduk Jatigede Sebelum Kering KerontangFoto: (Wisma Putra/detikTravel)


Batang-batang pohon tak berdaun masih menancap di waduk yang sudah mengering. Bahkan jalan aspal yang ada di bekas perkampungan itu masih utuh.

"Saya pernah datang kesini pas air nya penuh. Pas sekarang ke sini lagi kering. Tapi pemandangannya gak kalah bagus," ujarnya.

Bila Anda tertarik datang berwisata ke sini, jangan lupa mengenakan pelindung kepala, seperti topi atau payung.

Waduk Jatigede setelah mengering (Wisma Putra/detikTravel)Waduk Jatigede setelah mengering (Wisma Putra/detikTravel)
(sym/wsw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads