Ya, jembatan ini namanya Jembatan Gantung Mangunsuko, sesuai nama plakat yang ada. Persisnya jembatan ini berada di Mangunsuko, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang. Bahkan kondisi bangunan dan kontruksi jembatan gantung ini sama sebagaimana jembatan gantung yang dibangun pemerintah.
Kendati namanya Jembatan Gantung Mangunsuko, tapi publik lebih familier menyebut dengan nama Jembatan Jokowi. Hal ini terjadi karena jembatan ini dulu diresmikan langsung oleh Presiden Jokowi pada 18 September 2017.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jembatan ini diresmikan oleh Presiden Jokowi (Eko Susanto/detikcom) |
Traveler yang penasaran bisa datang mencoba melintas dan selfie dengan latar belakang jembatan. Bahkan, jika beruntung dan cuaca cerah bisa melihat langsung keindahan Merapi dari jarak sekitar 12 km.
Jembatan tersebut membelah di Sungai Senowo yang persis berada di Lereng Merapi. Kemudian pas kondisi airnya bersih, traveler bisa melihat keindahan pemandangan air mengalir dan bermain.
Panorama dari jembatan (Eko Susanto/detikcom) |
"Kami penasaran dengan Jembatan Jokowi. Karena penasaran itu, kami sengaja ke sini untuk selfie dan foto-foto," kata Indrayani (41), warga Blabak, Kabupaten Magelang, yang datang bersama temannya, Rini Astuti (27) saat ditemui detikcom, Kamis kemarin (27/6/2019).
Jadi objek foto di kalangan warga (Eko Susanto/detikcom) |
"Kedua keponakan, Arya dan Saka ini penasaran dengan Jembatan Jokowi. Mereka pas liburan di sini terus ngajak ke mari," tutur Dheny.
Dheny pun menuturkan, jika kedua keponakannya telah berfoto-foto di jembatan tersebut. Bahkan meminta dibuatkan video.
"Tadi sudah foto-foto dan bikin video di jembatan. Mereka tidak takut" katanya.
(rdy/rdy)












































Jembatan ini diresmikan oleh Presiden Jokowi (Eko Susanto/detikcom)
Panorama dari jembatan (Eko Susanto/detikcom)
Jadi objek foto di kalangan warga (Eko Susanto/detikcom)
Komentar Terbanyak
IKN Disorot Media Asing, Disebut Berpotensi Jadi Kota Hantu
Thailand Minta Turis Israel Lebih Sopan dan Hormat
Wisatawan di IKN: Bersih dan Modern Seperti Singapura, tetapi Aneh dan Sepi