Wisata Flora San Terra, Sabar untuk ke Sana Tunggu Pandemi Usai

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Wisata Flora San Terra, Sabar untuk ke Sana Tunggu Pandemi Usai

Femi Diah - detikTravel
Minggu, 05 Jul 2020 21:52 WIB
florawisata.santerra
Foto: Instagram florawisata.santerra
Malang -

Wisata Flora San Terra Malang menjadi primadona baru di Pujon, Malang, Jawa Timur. Sebelum objek wisata itu dibuka lagi, simak lagi ada wahana apa saja di sana?

Wisata Flora San Terra baru dibuka akhir Desember 2019. Sejak itu, taman bunga itu langsung memantik perhatian wisatawan. Tapi kemudian virus Corona mewabah dan wisata flora San Terra ditutup mulai 24 Maret.

Menurut keterangan sampai saat ini wisata flora San Terra, yang biasanya dikunjungi hingga 1.000 wisatawan di akhir pekan sebelum COVID-19 itu, belum dibuka. Saat pandemi, San Terra hanya membuka penjualan bunga kepada pelanggan.

Obyek wisata bernama "Flora Wisata San Terra De Lafonte" itu memang menawarkan wisata kebun bunga sebagai wahana utama. Setidaknya ada 700 jenis bunga yang ada di wisata flora San Terra itu.

Selain itu, tersedia spot foto yang keren berupa replika bangunan bergaya Belanda dan Korea. Juga disediakan persewaan baju-baju Korea dan ala noni Belanda.

Flora Wisata San Terra Pujon itu dibangun di atas tanah seluas 4 hektare. Mari kita datangi satu per satu wahana di sana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Lokasi Wisata Flora San Terra



Wisata flora San Terra sangat strategis, dengan berada di jalur utama Malang dan Kediri. Lokasinya dekat dengan destinasi wisata populer di Pujon seperti Coban Rondo dan Taman Kelinci.

Alamat: Jl. Truno Joyo, Jurangrejo, Pandesari, Kec. Pujon, Malang, Jawa Timur 65391

ADVERTISEMENT

Jadwal Operasional Wisata Flora San Terra

Buka: 07.00 hingga 18.30


Harga Tiket Masuk Wisata Flora San Terra



Harga tiket di San Terra dibedakan saat akhir pekan dan tengah pekan. Saat akhir pekan, pelancong dikenai biaya masuk sebesar Rp 25.000. Sementara itu, tiket masuk saat tengah pekan Rp 20.000

Untuk pelancong anak-anak, biaya masuknya Rp 20.000. Adapun harga untuk sewa kostum Hanbok Korea dan Meneer Belanda mulai dari Rp 30.000 hingga Rp 50.000 per 30 menit.

Untuk menikmati wahana di sana, pengunjung juga dipungut biaya. Untuk trampolin, bumpercar, smart balance, robot, otopet dibaderol Rp 10.000 hingga Rp 30.000.

Wahana di Wisata Flora San Terra


1. Kebun Bunga

[Gambas:Instagram]




Sekitar 700 jenis bunga ada di sini, baik bunga lokal atau impor. Pengelola telah mengupayakan berbagai cara agar bunga-bunga impor itu bisa bertahan hidup dengan iklim di Indonesia, lhususnya di Malang.

Menariknya, bunga-bungan itu tak cuma ditanam di tanah, namun bervariasi dengan ditanam secara menggantung ataupun merambat. Taman bunga di sana dibagi dua, indoor dan outdoor

2. I'amsterdam

[Gambas:Instagram]




Selain kebun bunga hingga ratusan jenis, wisata flora San Terra memiliki spot foto yang keren berupa bangunan dengan arsitektur khas negeri Belanda. Deretan bangunan ala Belanda itu dilengkapi dengan Kincir Angin sebagai ikon negara itu.

3. Little Korea

[Gambas:Instagram]




Di wisata flora San Terra juga terdapat bangunan bergaya Korea dengan ciri khas huruf-huruf Hangul. Spot itu menjadi favorit wisatawan untuk berfoto.

4. Wahana Permainan

[Gambas:Instagram]




Wisata flora San Terra itu dilengkapi dengan wahana permainan yang asyik, terutama untuk anak-anak. Di antaranya, bumpercar, trampolin, robot, kuda hunting, otopet, robot.

5. Rainbow Westeria

Spot ini menjadi tempat unik lain di wisata flora San Terra dengan sebuah green house yang dihiasi dengan bunga-bunga warna-warni yang bergelantungan.

6. Green Bay Garden

Mirip dengan Rainbow Westeria, Green Bay Garden ini juga berupa green house yang dihiasi dengan berbagai macam jenis bunga. Traveler bisa duduk-duduk santai, rebahan, sembari berbincang-bincang dengan teman melancong di sini.

7. Food court

Bagi pelancong yang lapar, tak perlu khawatir, wisata flora San Terra memiliki food court dengan berbagai pilihan makanan. Yang paling favorit sih katanya nasi ayam kulit. Sabar ya, tunggu COVID-19 usai nanti kita ke sana.




(fem/ddn)

Hide Ads