Yang Segar-segar di Perbatasan Kalimantan, Riam Sunge Banokng

Berkunjung ke perbatasan di Kalimantan traveler tak hanya disambut oleh hijaunya hutan. Ada pemandian jernih Riam Sunge Banokng untuk kamu yang suka main air.

Berkunjung ke perbatasan negara, tak hanya gerbang dua negara saja yang bisa kamu lihat. Beragam tempat wisata sekitar yang juga harus kamu kunjungi, seperti di Aruk.

Aruk merupakan kawasan perbatasan yang ada di Kalimantan Barat, yang memberi jarak antara Indonesia dengan Malaysia. Di sana ada objek wisata bernama Riam Sunge Banokng.

Riam Sunge Banokng merupakan pemandian yang biasa digunakan oleh masyarakat lokal. Bukan berupa kolam, tapi aliran air sungai yang begitu jernih.

Obyek wisata di kawasan perbatasan, Aruk, Indonesia-Sarawak, Malaysia memiliki potensi dan peluang yang besar dalam menarik minat kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara khususnya dari negara Sarawak, Malaysia. Foto: Rengga Sancaya

Bila kamu ingin datang ke sini, bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua ataupun roda empat. Jarak tempuh dari PLBN Aruk menuju Riam Sunge Banokng sekitar 30-40 menit menit perjalanan.

Tim Tapal Batas detikcom bersama BRI datang berkunjung ke Aruk beberapa waktu lalu. Kami pun menyempatkan diri ke salah satu spot favorit lokal saat weekend ini.

"Kalau hari-hari biasa, tidak terlalu ramai. Namun saat akhir minggu ramai warga sekitar yang datang," ungkap Roy, salah seorang warga yang kami temui di sana.

Sesampainya di lokasi deburan aliran sungai terdengar begitu merdu. Batu-batu besar pun tersusun membentuk jembatan alami yang memberi celah untuk air mengalir jatuh. Di sana juga ada kolam yang terbentuk secara alami.

Foto: Rengga Sancaya

Foto: Rengga Sancaya

Saking jernihnya air, kamu bisa melihat dasar kolam lho. Memang tidak terlalu dalam, namun bisa untuk orang dewasa berenang.

Terlihat beberapa orang anak tertawa kegirangan bermain dan melompat dari batu ke aliran sungai. Mereka begitu asyik, walau sempat teralihkan oleh kedatangan kami. Namun mereka melanjutkan lagi keseruan tanpa peduli.

"Di sini biasanya ramai orang mandi-mandi. Untuk biaya parkir mobil Rp 10 ribu dan motor Rp 5 ribu," ujar seorang gadis yang punya kedai di kawasan pemandian.

Oh iya, bagi kamu yang tidak membawa uang tunai saat bertandang ke PLBN Aruk, tidak perlu khawatir. Di sana ada kok ATM BRI yang hanya berjarak lebih kurang 4 Km dari pos lintas batas atau 6 menit berkendara. Tepatnya ATM berada di samping Puskesmas Sajingan Besar. Atau kamu bisa juga menggunakan jasa para agen BRILink yang tersebar di Aruk. Gampangnya datang saja ke toko kelontong di sana. Banyak kok yang dekat PLBN Aruk. Jadi sebelum menuju Riam Sunge Banokng, traveler bisa ambil uang terlebih dahulu.

Selain bisa mandi-mandi, di kawasan Riam Sunge Banokng terdapat beberapa kedai. Namun saat detikcom datang kedai-kedai ini tutup.

Beruntungnya kami saat itu langit biru cerah. Jernihnya air Riam Sunge Banokng semakin terlihat mengalir di atas kerikil kali yang juga berwarna khas. Ahh, airnya pun terasa sejuk saat kami membasuh muka.

---

detikcom bersama BRI mengadakan program Tapal Batas yang mengulas mengenai perkembangan infrastruktur, ekonomi, hingga wisata di beberapa wilayah terdepan khususnya di masa pandemi. Untuk mengetahui informasi dari program ini ikuti terus beritanya di tapalbatas.detik.com!

Simak video "Riam Sunge Banokng, Nikmati Alam dan Segarnya Air Kalimantan"

[Gambas:Video 20detik]