Traveler tahu? Blitar punya gua yang konon menjadi saksi bisu persembunyian anggota PKI. Namanya Gua Umbul Tuk.
Nama gua ini sangat terkenal di era tahun 1970-an. Bukan terkenal keindahannya, namun terkenal sebagai tempat persembunyian anggota Partai Komunis Indonesia (PKI). Mereka bersembunyi di dalam gua itu, saat terjadi penumpasan besar-besaran oleh TNI dan ormas Islam.
Karena tak ingin dikait-kaitkan dengan gerakan makar itu, warga sekitar sempat mendiamkan beberapa tahun lamanya. Baru sekitar tahun 1984, saat dipimpin oleh Kades Tugimin, gua ini dibuka untuk umum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nama Umbul Tuk. Tuk-nya ini diambil dari nama Kades Tugimin yang membuka gua ini untuk umum. Pintu gua dilebarkan dan dijadikan destinasi wisata yang masih perawan hingga sekarang," kata pengelola Gua Umbul Tuk, Fendi Hermawan kepada detikcom, Sabtu (8/5/2021).
![]() |
Konon saat awal dibuka, warga sekitar menemukan beragam peralatan memasak sampai alat komunikasi di salah satu bagian ruangan. Posisinya di permukaan batu agak atas dan melebar.
"Mungkin itu miliknya PKI yang tertinggal atau pas tertangkap disini. Kalau melihat bentuknya, imaginasi kita macam-macam. Ada yang seperti sendang, tangan, kubah masjid. Pokoknya macam-macam," tutur pria 28 tahun.
![]() |
Saat kondisi normal, ada lima sampai tujuh rombongan datang ke Gua Umbul Tuk tiap akhir pekan. Rombongan justru berdatangan dari luar Blitar, seperti Malang, Surabaya dan Banyuwangi. Namun ketika pandemi melanda, Gua Umbul Tuk nyaris tak ada yang menyusurinya
Ketertarikan pengunjung, kebanyakan dari cerita kalau lokasi ini tempat persembunyian PKI. Rasa penasaran seberapa besar kondisi di dalam gua, membuat banyak anak muda mengunjunginya. Penasaran merekapun berbonus dengan pemandangan natural batuan kars beragam bentuk.
"Asyik di dalam itu. Penasaran saja sampai muat berapa orang kok kabarnya jadi tempat persembunyian PKI itu. Wow ternyata luas juga dan pemandangan di dalam luar biasa. Memacu adrenalin pokoknya," ujar Malik, pengunjung yang sampai tiga kali menyambangi lokasi ini.
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol