DOMESTIC DESTINATIONS
7 Fakta Menarik yang Cuma Ada di Desa Tetebatu

Desa wisata Tetebatu berada di kaki Gunung Rinjani. Punya bentang alam hijau yang indah, desa wisata ini bikin banyak turis jatuh cinta.
Desa wisata Tetebatu memiliki ketinggian 600 mdpl. Suasanya sejuk dan indah, Desa Tetebatu memang bikin penat hilang.
Tepatnya di Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Tetebatu bisa ditempuh sekitar 2 jam dari Kota Mataram.
Inilah 7 fakta menarik tentang Desa Tetebatu:
1. Desa Wisata Terindah Dunia menurut UNWTO
Desa wisata Tetebatu berhasil masuk dalam nominasi UNWTO. Tetebatu sendiri baru pertama kali mewakili Indonesia di kancah internasional.
Tapi bukan berarti Tetebatu tak serius. Tetebatu sendiri menyiapkan berbagai hal untuk mempersiapkan diri. Meski kalah, tapi Tetebatu berhasil dapat predikat sebagai Desa Wisata Terindah Dunia.
2. Lebih terkenal di Belanda
Sebelum masuk dalam penjurian UNWTO, nama Tetebatu sendiri kurang begitu terkenal di Indonesia. Karena ada sejarah panjang dari dokter Raden Soejono, Tetebatu lebih terkenal di Belanda.
3. Punya TK Pariwisata
Taman Kanak-kanak (TK) di Tetebatu sangatlah unik. Karena di sana isinya bukan cuma warga lokal, tapi anak-anak bule yang berlibur di sana.
Karena itu, didirikanlah TK Pariwisata yang mengajarkan toleransi dan perbedaan sejak dini. Pengajarnya juga berasal dari relawan yang lagi liburan di sana.
4. Ada Al Quran bertuliskan tangan
Ada sebuah Al Quran kuno di Tetebatu, tepatnya di Bale Maliq. Al Quran ini unik karena ditulis tangan. Sehingga tulisannya berbeda setiap lembar.
Tak hanya itu, Al Quran ini juga misterius. Menurut tokoh desa, Al Quran ini dititipkan oleh seseorang kepada nenek moyang mereka. Suatu saat, sang pemilik akan mengambilnya kembali.
5. Pelihara anjing
Masyarakat Lombok mayoritas beragama islam, tak terkecuali di Tetebatu. Namun yang uniknya, hampir semua warganya memelihara anjing.
Anjing dianggap sebagai penjaga rumah mereka. Karena pada pagi hari semua orang akan pergi ke sawah. Sehingga anjing membantu mereka menjaga rumah.
6. Pemakai Google tracker pertama di Indonesia
Keindahan Desa Tetebatu sudah tak diragukan lagi. Bahkan Google pun meminjamkan tracker untuk memfasilitasi promosi Tetebatu di dunia maya.
Tetebatu menjadi desa pertama Indonesia yang memakai google tracker. Tak perlu takut nyasar, bahkan gang buntu di Tetebatu pun masuk ke google maps.
7. Pemilik homestay orang lokal
Inilah yang membuat Tetebatu berbeda dari tempat wisata lainnya. Di desa ini hanya orang Sasaklah yang boleh membuka homestay. Sehingga warganya sejahtera tanpa ada saingan dari investor asing.
Simak Video " Seorang Kakek di Lombok Bawa Uang Rp 43 Juta Dalam Plastik"
[Gambas:Video 20detik]
(bnl/bnl)