Mantap, di Garut Ada Desa yang Punya Tempat Ngopi Sekeren Ini!

Di Garut ada desa yang punya tempat ngopi baru dan hits. Areanya terbuka dan dikelilingi hutan pinus. Mantap buat healing jika berkunjung ke kota dodol.

Lokasi kedai kopi ini berada di kawasan Desa Ciwangi, Kecamatan Balubur Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Lokasinya di jalur utama Bandung-Tasik, Limbangan. Cukup jauh dari pusat perkotaan. Namun, sangat dekat dari kawasan Nagreg.

Kedai kopi ini bernama Kafe de'Jati Wangi. Saat datang ke sini, udara segar khas pegunungan langsung menyambut. Dinginnya udara, bau rumput hijau serta lingkungan yang asri langsung membuat pikiran tenang.

Tempat ngopi ini memiliki konsep alam terbuka. Pengunjung yang datang menikmati kopi panas atau dingin sederhana di kursi-kursi dan meja kayu yang tersebar di halaman.

Menu yang disediakan merupakan makanan-makanan sederhana. Seperti, kopi susu, mi instan, bakwan hingga nasi goreng. Dengan harga rata-rata di bawah Rp 20 ribu per menunya. Namun, tempat yang indah membuat makanan tersebut berasa spesial di lidah.

Kafe de'Jati Wangi di Garut Foto: Hakim Ghani/detikcom

Bangunan utamanya, terbuat dari bahan kontainer yang mantap banget dijadikan tempat berswafoto. Panorama lampu-lampu gantung yang mengelilingi lokasi membuat pemandangannya semakin indah khususnya malam hari.

Tempat ini diketahui dikelola oleh desa setempat. Mereka bekerjasama dengan pengembang untuk menjadikan potensi desanya makin muncul dengan kedai kopi.

"Idenya karena kami melihat potensi kopi sebagai kebutuhan bagi masyarakat," kata Cecep, pengelola de'Jati Wangi.

Dibuka sekitar 2 minggu lalu, Kafe de'Jati Wangi mulai diserbu kalangan muda hingga orang tua di kawasan Garut bagian utara. Tak hanya itu, warga dari pusat perkotaan Garut hingga luar kota juga banyak yang sengaja datang ke tempat ini.

"Kita melihat segmen lebih kepada family, tidak hanya untuk anak muda. Tentu harapan kami semuanya datang," katanya.

Desa Ciwangi sendiri berencana akan mengembangkan tempat tersebut. Mereka akan fokus mengembangkan wisata di desanya. Selain kedai kopi yang ajib, mereka juga berencana akan membangun homestay, tempat pertemuan terbuka, hingga wisata religi.

"Untuk pengembangan kita akan buat meeting room, kemudian ada wisata edukasi, ketiga ada playing ground. Di samping orang tua bisa healing, anak-anak bisa nyaman bermain," ujarnya.

Desa Ciwangi diketahui memiliki program bertajuk Ciwangi Heaven. Dimana, mereka memaksimalkan potensi desa yang ada dengan menyulapnya jadi tempat wisata. Tujuannya, ekonomi masyarakat setempat bisa terangkat.