Sejak viral, rumah almarhum KH Aly Murshid di Madiun dipadati pengunjung. Ada rumah ibadah 5 agama di dalam area rumah tersebut.
Sejumlah pengunjung dari luar kota ikut penasaran dan mampir di rumah yang berlokasi di Desa Bulakrejo, Kecamatan Balerejo, Madiun itu.
"Saya dari Rungkut, Surabaya, sengaja mampir ke sini karena sepertinya menarik untuk wisata religi," ujar pengunjung dari Surabaya, Lestari, kepada detikJatim, Kamis (3/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peningkatan jumlah pengunjung juga diakui oleh Kepala Desa Bulakrejo, Mochamad Zaenuri. Menurut dia, setiap hari ada sekitar 500 hingga 700 orang yang mengunjungi rumah itu sejak viral di pemberitaan.
"Alhamdulilah, ramai sekali setelah pemberitaan pertama di detikcom kapan hari," kata Zaenuri.
Zaenuri mengatakan, peningkatan pengunjung juga terlihat dari pendapatan jasa parkir yang dikelola desa selama sebulan ini. Hampir setiap hari pendapatan parkir mencapai Rp 1 juta.
"Luar biasa (pendapatan parkir) saat menjadi tempat wisata dadakan sejak sebulan ini," terang Zaenuri.
Menurut dia pengunjung paling ramai di hari Sabtu dan Minggu. Tidak hanya dari Madiun, tapi juga luar kota. Mereka kerap berfoto di rumah yang terdapat tempat ibadah lima agama itu, sebab dianggap instagramable serta berziarah ke makam KH Aly Murshid di sana.
Selain menambah omset parkir, perekonomian warga sekitar juga meningkat. Karena sebagian warga banyak yang menjadi pedagang di sana. Seperti Said (50) yang mengaku omzet dagangannya meningkat, bahkan lebih tinggi dari sebelum pandemi.
"Alhamdulillah ramai sekali. Saya jualan sepatu sandal laris manis, omzet Rp 800 ribu hingga Rp 1 juta per hari," ucap Said.
Awalnya, rumah KH Ali Mursyid hanya dilengkapi musala. Kini, ada tempat ibadah 5 agama yang berdiri berdampingan di sana. Tiap rumah ibadah juga dibangun dengan ornamen menarik.
Lokasinya berada di dekat gedung DPRD Kabupaten Madiun, tepatnya di simpang tiga barat gedung DPRD ke arah utara sekitar 1 kilometer.
(rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum