Candi Roro Jonggrang atau yang dilebih dikenal sebagai Candi Prambanan ini berada di Yogyakarta. Prambanan laris manis dikunjungi saat libur lebaran.
Dua tahun pandemi, candi ini tetap menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan yang berkunjung ke Jawa Tengah. Wisatawan mengaku rindu datang ke sini lagi.
Seperti yang diungkapkan Oviana (24) yang memanfaatkan momen mudiknya dari Cirebon bersama keluarga untuk melihat candi Hindu terbesar di Indonesia ini setelah dua tahun lamanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terakhir sebelum pandemi. Ke candi Prambanan karena tempat ini (merupakan) situs sejarah yang bagus pemandangannya, enak suasananya," ujar Oviana.
Tidak hanya bagi pengunjung lama, Candi Prambanan juga menarik perhatian pengunjung baru, seperti halnya Rahman (26) dan Lilis (24), pasangan muda yang memilih Candi Prambanan untuk menghabiskan waktu liburannya.
![]() |
Keduanya datang jauh-jauh dari Medan dan memilih Prambanan sebagai salah satu destinasi wisatanya, dengan alasan candi ini bukan hanya tempat berlibur namun juga tempat untuk mempelajari sejarah.
Kesan keduanya melihat salah satu candi paling apik di Asia Tenggara ini adalah bangunannya sangat megah dan indah. Namun mereka menyayangkan peraturan yang tidak memperbolehkan wisatawan memasuki bangunan candi.
![]() |
Tetapi kunjungan ini tidak membuat mereka kapok, keduanya berencana untuk kembali lagi suatu saat nanti. Mereka berharap ketika nanti datang lagi Candi Prambanan sudah bisa dinaiki pengunjung.
"Cakep, megah, tapi ya itu gak bisa masuk ke dalam candinya. Iya, semoga nanti kalau datang lagi dan udah gak pandemi, kita bisa melihat dalam candinya tuh gimana. Soalnya yang belum pernah kan mau juga masuk ke dalam," ucap Rahman.
Selanjutnya: Lama Tak Berkunjung, Ada Beberapa Perubahan
Simak Video "Video: Candi Borobudur Ramai Pengunjung di H+4 Lebaran"
[Gambas:Video 20detik]
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan