Menelusuri 7 Jalan Paling Angker di Bandung

Di balik tata kota yang estetik, Bandung ternyata memiliki jalanan yang konon katanya menyimpan kisah seram. Berikut 7 jalan paling angker di Bandung:

Setidaknya ada tujuh jalan yang dianggap angker di Kota Bandung menurut kesaksian masyarakat. Mari kita mencoba menelusuri satu per satu jalan angker di malam hari.

Berikut Hasil Penelusuran 7 Jalan Paling Angker di Bandung:

1. Jalan Tongkeng

Jalan Tongkeng terletak di Kecamatan Sumur Bandung. Di malam hari, jalan ini relatif sepi dari lalu lalang kendaraan. Di sepanjang jalan ini, hanya terdapat beberapa warung yang masih buka di malam hari. Selebihnya, Jalan Tongkeng tampak sunyi sepi.

Konon katanya, Jalan Tongkeng dikenal angker karena kisah kelam yang ada di zaman dahulu. Di jalan yang lokasinya tak jauh dari Stadion Siliwangi ini katanya sering ada penampakan sosok tentara Belanda.

Entah benar atau tidak, sosok tentara Belanda yang kerap muncul di Jalan Tongkeng ini tidak memiliki kepala dan sering menunggangi kuda. Di Jalan Tongkeng ini juga terdapat sebuah pohon besar. Katanya, di pohon itulah yang menjadi tempat paling angker dari Jalan Tongkeng ini.

2. Taman Maluku

Taman Maluku berada di Jalan Citarum, Kecamatan Bandung Wetan. Taman ini begitu teduh dan asri layaknya taman pada umumnya. Dibalik teduhnya Taman Maluku, terdapat kisah angker dan menyeramkan. Belum lagi keberadaan Patung Pastor Verbraak yang membuat keangkeran Taman Maluku makin kental.

Namun saat detikJabar menyusuri Taman Maluku di malam hari, kesan menyeramkan sepertinya mulai terkikis. Banyak warga yang mengunjungi taman ini untuk sekedar meminum segelas kopi sembari berbincang dengan kerabat.

Di tengah-tengah taman, terdapat kolam berukuran cukup besar. Selain itu ada juga fasilitas penunjang lainnya seperti area bermain anak, kursi hingga WiFi.

Kesan angker dan menyeramkan Taman Maluku rupanya mulai terkikis saat Pemkot Bandung menyulap Taman Maluku yang tadinya berupa lahan biasa menjadi ruang terbuka yang lebih tertata rapih pada 2015 silam.

Itulah mengapa Taman Maluku tidak lagi menyeramkan meski Patung Pastor Verbraak masih tetap berdiri tegak di sisi taman.

Selanjutnya: Jalan Bahureksa