Gunung Salak adalah bentang alam berupa gunung api di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Berdiri di ketinggian 2.211 mdpl, Gunung Salak adalah tujuan yang sangat menantang bagi pendaki baru maupun berpengalaman.
Gunung Salak terkenal memiliki medan yang sulit dengan pepohonan yang rapat dan tertutup. Selain itu jalur pendakian Gunung Salak yang masih aktif ini terkenal terjal, licin, dengan cuaca yang mudah berubah.
Meski begitu, banyak orang yang penasaran dengan Gunung Salak karena karena keindahannya. Dikutip dari situs Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNHGS) dan Kabupaten Bogor, berikut beberapa info yang perlu kamu tahu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harga Tiket Masuk Gunung Salak
Tarif masuk Gunung Salak tidak sama bergantung pada hari biasa, hari libur, atau akhir pekan. Berikut daftar tiket dengan ketentuan menginap sehari semalam
Hari biasa
- WNI Rp 10.000
- WNA Rp 300.000.
Hari libur
Ketentuan tarif ini adalah jika pendakian dimulai hari biasa dan turun gunung saat libur
- WNI Rp 12.500
- WNA Rp 375.000.
Ketentuan tarif ini adalah jika pendakian dan turun gunung pada hari libur
- WNI 15.000
- WNA 450.000.
Harga tersebut belum termasuk asuransi serta jasa.
Jalur Pendakian Gunung Salak Paling Indah
Gunung Salak memiliki beberapa jalur pendakian. Namun situs TNHGS hanya menyediakan info jalur trekking Cimelati, Cidahu, dan Pasir Reungit. Ketiganya sama-sama indah, dengan jalur Cidahu dan Pasir Reungit melewati Kawah Ratu.
Areal Kawah Ratu menyediakan pemandangan serba putih dan aroma khas belerang. Kawasan ikonik Gunung Salak ini menjadi tempat kemping favorit pendaki dan wisatawan.
Berikut sekilas informasi tentang jalur Cidahu dan Pasir Reungit
Cidahu
- Estimasi perjalanan 7-8 jam.
- Sumber air terakhir menuju puncak berada di Simpang Bahjuri karena itu pastikan perbekalan tersedia sebelum berjalan mendaki.
Pasir Reungit
- Estimasi perjalanan 9-10 jam.
- Jalur terpanjang karena harus memutari kawasan Kawah Ratu, sehingga pendaki harus benar-benar dalam kondisi sehat selama pendakian.
- Pendaki akan melewati Kawah Anjing dan Kawah Monyet yang akan menjadi sumber mata air alami bagi pendaki.
Jalur mana pun yang dipilih, pastikan pendaki telah menyediakan sarana lengkap dan mematuhi aturan.
Pendaftaran Pendakian Gunung Salak
Pendaftaran pendakian Gunung Salak dapat dilakukan secara online. Berikut beberapa tahap pendaftaran pendakian Gunung Salak:
1. Booking dilakukan oleh calon pendaki, baik lokal ataupun mancanegara secara online
2. Booking dilakukan dengan cara mengisi form yang dapat diakses melalui website http://bookingpendakiantnghs.menlhk.go.id/
3. Pilih tanggal dan jalur pendakian yang kamu inginkan.
4. Isi data diri pendaki. Data diri meliputi nama, alamat, tempat tanggal lahir, kartu identitas (KTP/SIM/KITAS/Paspor), No telp, dan email
5. Lakukan pemesanan dan pembayaran PNBP melalui transfer Nomor Rekening Penerimaan Lainnya
6. Setelah melakukan pembayaran, maka akan diberi kode booking berupa QR Code
7. Untuk reservasi booking online dibuka selama 1 bulan sebelum tanggal pelaksanaan pendakian dan paling lambat 1 hari sebelumnya jika kuota masih tersedia
8. Pendakian dilakukan secara berkelompok dengan jumlah minimal empat orang dan maksimal sepuluh orang, diketuai oleh satu orang. Ketua tersebut berperan sebagai penanggung jawab kelengkapan administrasi dan keselamatan anggota
9. QR Code menjadi bukti registrasi pada saat masuk jalur pendakian
10. Pendaftaran melalui booking online tidak dapat dibatalkan
Pelaksanaan Pendakian Gunung Salak
Tata cara pelaksanaan pendakian Gunung Salak adalah sebagai berikut:
1. Pendakian Gunung Salak meliputi pendakian reguler (2 hari 1 malam), tradisional, dinas, religi, dan Trekking Organizer (to) dengan waktu pelaksanaan pendakian mulai pukul 08.00 hingga 16.00
2. Calon pendaki dapat melakukan registrasi di pintu masuk jalur pendakian yang telah dipilih menggunakan QR Code
3. Calon pendaki mendapatkan informasi tentang jalur pendakian dan potensi SDA di pusat informasi
4. Calon pendaki mendapatkan safety talk oleh petugas
5. Calon pendaki dapat menyerahkan surat hasil pemeriksaan kesehatan yang telah dilakukan oleh tenaga medis. Jika pemeriksaan sesuai dengan ketentuan, maka calon pendaki dapat melanjutkan pemeriksaan perlengkapan
6. Pemeriksaan barang oleh petugas sesuai dengan list barang bawaan saat pendaftaran
Kisah Mistis Gunung Salak
Gunung Salak memang tidak lebih besar dibanding Gede dan Pangrango. Namun jumlah pendaki hilang, pesawat jatuh, dan kasus lainnya menjadikan Gunung Salak sama misteriusnya dengan Gede serta Pangrango.
Bentang alam ini juga memiliki kisah mistis yang beredar di masyarakat dari generasi ke generas dan mungkin dipercaya sebagian orang. Berikut kisahnya
Terkait keberadaan Prabu Siliwangi
Menurut legenda setempat, Prabu dan seluruh anggota kerajaan Padjadjaran hilang misterius di Gunung Salak. Sang Prabu terdesak seiring pengaruh Islam yang makin luas
Adanya makam keramat
Di Gunung Salak terdapat sebuah makam yang kerap dikunjungi peziarah, terutama pada 1 Sura. Di makan tersebut dikuburkan KH Raden Raja Kusuma atau Mbah Salak. Mereka yang datang umumnya meminta wangsit atau sekadar ziarah
Demikian penjelasan seputar pendakian, harga tiket, dan kisah mistis yang ada di Gunung Salak. Semoga kamu yang berminat mendaki Gunung Salak bisa menyiapkan diri leih baik.
(row/row)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol