Tak hanya menawarkan hamparan taman yang luas, Taman Ujung juga istimewa jika dilihat dari arsitektur bangunanya yang unik. Ternyata taman ini dibangun sebagai tempat Raja Karangasem bersemedi.
I Made Mindia Dian, asisten badan pengelola Taman Ujung, menyebut Taman Ujung atau Taman Sukasada Karangasem Bali atau Taman Ujung Water Palace. Keunikan dari Taman Ujung Bali adalah arsitektur perpaduan gaya Eropa dan Bali yang indah merupakan taman peninggalan Raja Karangasem yang terakhir. Taman luas itu dibangun mulai 1909 dan selesai dibangun 1921.
Uniknya, dahulu Raja Anak Agung Agung Anglurah Ketut Karangasem tak langsung membangun taman, melainkan membangun pura terlebih dahulu sebagai tempat bersemedi.
Baca juga: Keindahan Bunga Abadi di Taman Edelweis Bali |
"Kalau kawasan di Taman Ujung ini, menurut beberapa cerita, dahulu Raja Karangasem lebih ke spiritual. Di sini sebagai tempat bersemedi, sehingga yang awal dibangun adalah pura," kata I Made Mindia Diana.
Akhirnya Raja Anak Agung Agung Anglurah Ketut Karangasem tercetus untuk memperluas dan membangun sebuah taman kerajaan. Dibangunlah beberapa bangunan seperti tempat istirahat, tempat pertemuan, dan tempat pemantauan. Taman Ujung akhirnya menjadi tempat rekreasi dan refreshing bagi keluarga Kerajaan.
"Sama seperti Tirta Gangga, tapi di taman ini dibangun beberapa bangunan. Jadi Taman Ujung lebih ke arsitekturnya. Dibilangnya sih tempat rekreasi dan refreshing ya. Kalau Beliau sedang ingin menenangkan diri atau ada tamu kenegaraan di ajaklah ke taman ini," ujar I Made Mindia Diana.
Arsitektur Taman Ujung yang unik ternyata tercetus dari ide dan konsep sang raja. Dalam proses pembangunanya, Raja Anak Agung Agung Anglurah Ketut Karangasem dibantu oleh arsitek dari Belanda dan China.
"Kalau dari segi konsep, memang dari raja sendiri yang punya konsep, karena beliau senang membaca buku dan arsitektur Belanda. Tapi saat pembangunannya, beliau dibantu oleh arsitek Belanda dan China. Jadi ini perpaduan antara arsitektur Eropa, China, dan Bali," kata I Made Mindia Diana.
Di balik konsepnya yang unik dan sip, ternyata ada cerita menarik dari Taman Ujung. Bagi traveler yang ingin mencoba destinasi bersejarah dengan arsitektur dan spot instagramable, Taman Ujung bisa menjadi pilihan yang sip.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!