Tahu Nggak Ada Patung Buddha Tidur di Semarang?

Jakarta - Patung Buddha tidur tidak hanya ada di Thailand sana. Di Semarang, Jawa Tengah kamu juga bisa melihatnya. Penasaran?Langkahkan saja kaki ke kota Semarang tepatnya di Jalan Raya Pudak Payung Watugong. Terdapat sebuah vihara Buddhagaya Watugong yang terletak di pinggir jalan besar tepat di seberang Markas Kodam 4, Diponegoro.Komplek vihara seluas lebih kurang dua hektar mempunyai dua bangunan utama, yaitu Pagoda Avalokitesvara dan Vihara Dhammasala yang dibangun tahun 1955. Selain itu di dalam komplek ini terdapat monumen watugong, patung Dewi Kwan Im, pohon bodhi dan patung Buddha tidur berwarna emas berbaju coklat.Pagoda Avalokitesvara mempunyai tinggi 45 meter, memiliki tujuh tingkat sekaligus menjadi tempat 30 patung pemujaan. Konon ini adalah pagoda tertinggi di Indonesia. Paduan warna merah dan kuning yang dominan dari pagoda berasal dari tradisi Tiongkok yang melambangkan kebahagiaan.Di luar pagoda terdapat empat patung Dewi Kwam Im yang melambangkan dewi cinta kasih.  Selanjutnya kita dapat melihat pohon bodhi menaungi patung Buddha yang sedang bersemedi. Ada cerita yang menarik mengenai pohon bodhi. Ternyata pohon bodhi yang sudah ditanam sejak tahun 1955 adalah cangkokan pohon dari Anuradha Vihara di negara Sri Lanka.Pohon Bodhi merupakan tempat sang Budha Sidharta Gautama mendapat pencerahan. Yang unik di sini pada setiap dahan dan ranting terikat pita merah bertulikan huruf China dan latin mengenai harapan pengunjung. Siapa pun dapat menuliskan keinginan dipita merah dan mengikatkannya ke dahan ranting dengan membayar uang pengganti pita sebesar Rp.10.000. Atau kita dapat secara acak memilih salah satu pita merah yang sudah tergantung didahan ranting dan membaca keberuntungan kita.Pohon Bodhi ini menjadi spot foto yang instagramable bagi para pengunjung. Tapi ingat jangan sampai mengganggu yang sedang beibadah ya!Selanjutnya ada patung Buddha tidur emas berbaju coklat letaknya di sebelah kiri pagoda. Menurut cerita posisi tidur ini adalah gambaran ketika Sang Buddha Gautama meninggal dunia. Di samping pagoda terdapat beberapa kolam teratai. Jika berkunjung ke sini sebaiknya menjaga tingkah laku serta suara kita. Karena bagaimanapun ini adalah tempat ibadah. Jadi sudah siap untuk berwisata ke sini?