Foto: Jembatan Kaca Terpanjang dan Tertinggi Dunia, Berani Datang?

Lokasinya ada di Zhangjiajie, Provinsi Hunan, China. Traveler bisa mencoba melewati jembatan kaca terpanjang di dunia. Jembatan tersebut telah memecahkan rekor dengan panjang 430 meter dan tinggi 300 meter (Dok. CNN Travel)

Jembatan kaca Zhangjiajie ini bahkan mengalahkan Grand Canyon Skywalk di AS yang panjangnya 21 meter dan tingginya 219 meter dari tanah. Juga mengalahkan Glacier Skywalk di Alberta, Kanada yang panjangnya 35 meter dan tingginya sedikit kurang dari 300 meter (Dok. CNN Travel)

Selain itu, jembatan kaca tersebut juga memiliki lebar hingga enam meter dan menggantung di ketinggaian 300 meter pada salah satu jurang di Taman Nasional Tiananmen. Jembatan itu juga berlokasi di Taman Nasional yang jadi setting film fiksi Avatar (Dok. CNN Travel)

Secara bahan, jembatan itu tercipta dari 99 kaca jendela yang terbagi menjadi tiga lapis kaca transparan. Jembatan tersebut juga mendapat 10 rekor dunia untuk desain dan proses pengerjaannya. Bukan main-main (Dok. CNN Travel)

Yang membuatnya makin menarik adalah lantai jembatan yang akan terbuat dari kaca. Meski tidak sepenuhnya, namun tetap bisa membuat wisatawan bergidik ngeri saat menengok ke bawah (Dok. CNN Travel)

Sejak dibuka tanggal 20 Agustus 2016 lalu, pengunjung yang datang ke jembatan ini membludak. Hingga akhirnya harus ditutup untuk perbaikan setelah 13 hari diresmikan dan tutup selama hampir sebulan (Dok. CNN Travel)

Selama jembatan ditutup, perbaikan di berbagai sisi pun dilakukan agar semakin kuat dan aman untuk traveler. Sebuah sistem monitoring yang canggih juga telah diterapkan untuk membantu mengontrol jumlah pengunjung yang melintas di jalan masuk dan keluar jembatan (Dok. CNN Travel)

Selain itu, sebuah shuttle bus juga akan mulai beroperasi untuk mengantar wisatawan ke kawasan jalan masuk jembatan. Sehingga traveler yang berkunjung pun bisa lebih mudah mencapai area jembatan untuk pejalan kaki ini (Dok. CNN Travel)

Dilansir dari Shanghaiist, wisatawan yang ingin mampir bisa memesan tiket terlebih dahulu via online. Kemudian gesekkan ID card di pintu masuk. Untuk harga tiketnya adalah 138 Yuan ( atau sekitar Rp 268 ribu) (Dok. CNN Travel)

Sementara itu News Australia memberitakan bahwa jumlah pengunjung akan dibatasi 1.000 orang per jam dan maksimal 8.000 orang per hari. Hal ini dilakukan supaya pengunjung tak perlu mengantre terlalu lama dan lebih leluasa berjalan di jembatan (Dok. CNN Travel)