Foto: Masjid Bawah Tanah di Kota Athena

Di balik ratusan situs sejarah yang begitu dibanggakan warganya, Yunani memiliki kehidupan Muslim yang seakan bertolak belakang dengan gemerlapnya kisah keagungan legenda negara ini (Eko Hamdjah/Trans7)

Terlebih lagi komunitas muslim di ibu kota Athena harus merasakan berbagai tantangan dengan tidak adanya masjid resmi di negara ini. Ya, Athena adalah satu-satunya kota di anggota negara Uni Eropa yang tidak memiliki masjid (Eko Hamdjah/Trans7)

Hal di atas mendatangkan masalah bagi warga muslim yang hidup di kota ini. Untuk melaksanakan salat berjamaah muslim Athena hanya bisa mengandalkan bagian gudang kosong dan juga ruangan seadanya di beberapa toko halal di seputar Kota Athena (Eko Hamdjah/Trans7)

Jadi bagi kaum muslim yang bepergian ke Athena tidak akan menemukan masjid agung nan megah lengkap dengan minaret atau menara. Bangunan masjid di Kota Athena begitu sederhana bahkan terkesan tersembunyi (Eko Hamdjah/Trans7)

Inilah Masjid Al Salam atau lebih di kenal masjid bawah tanah. Masjid Al Salam memanfaatkan lokasi ruangan basement sebuah apartemen yang dimiliki oleh seorang warga negara keturunan Mesir bernama Muhammad Rassas (Eko Hamdjah/Trans7)

Pada awal-awal tahun masjid Al Salam berdiri, bangunan ini tak luput dari ancaman beberapa pihak yang tidak menyukai keberadaan Masjid Al Salam di Athena. Pada masa ini untuk beribadah berjamaah bukanlah perkara mudah bagi kaum muslim Athena, berbahaya bahkan mengancam nyawa (Eko Hamdjah/Trans7)

Namun kini situasi negara ini jauh lebih aman. Ruang gerak kaum muslim sudah jauh lebih aman walaupun masih belum memiliki masjid resmi. Muslim kota ini harus juga dihadapkan pada masalah tidak adanya imam resmi untuk menikahkan, pengurusan jenazah secara Islam serta pemakaman umum bagi warga muslim (Eko Hamdjah/Trans7)