Foto: Memang Kamu Mesti Datang ke Fort Rotterdam Makassar

Makassar - Berkunjung ke Makassar, rasanya belum lengkap kalau tidak belajar sejarah di sini. Adalah Benteng Rotterdam, saksi bisu Kerajaan Gowa Tallo silam.

Berwisata ke Makassar, Fort Rotterdam harus jadi salah satu destinasinya. Letaknya di Jalan Penghibur Makassar, tak jauh dari Pantai Losari (Ibnu Munsir/detikTravel)

Benteng yang dibangun tahun 1545 ini merupakan peninggalan Kerajaan Gowa Tallo. Dulunya, Fort Rotterdam pernah dihancurkan Belanda yang ingin menguasai rempah-rempah (Ibnu Munsir/detikTravel)

Dulunya, Benteng Rotterdam bernama Benteng Ujung Pandang. Namun, karena Gowa Tallo kalah dan muncul Perjanjian Bongaya, benteng ini diserahkan ke Belanda, kemudian berganti nama menjadi Rotterdam (Ibnu Munsir/detikTravel)

Begitu memasuki benteng, traveler diharuskan mengisi buku tamu. Kemudian, traveler dapat melihat bangunan sejarah yang masih kokoh hingga saat ini (Ibnu Munsir/detikTravel)

Traveler yang gemar sejarah harus menyambangi saksi bisu Gowa Tallo yang satu ini. Ada museum dan tempat untuk berfoto ala noni Belanda di sana (Ibnu Munsir/detikTravel)

Tiket masuknya Rp 5.000 untuk dewasa dan Rp 3.000 untuk anak-anak. Harganya sudah termasuk masuk museum yang ada di sana. Murah! (Ibnu Munsir/detikTravel)

Foto: Memang Kamu Mesti Datang ke Fort Rotterdam Makassar

Foto: Memang Kamu Mesti Datang ke Fort Rotterdam Makassar

Berita Terpopuler

Legenda Ranu Grati di Pasuruan dan Kisah Sedih di Baliknya

Kementerian Kebudayaan Ajak Keraton Solo Rembukan, Apa Kata Mangkubumi-Purbaya?

Naik Motor Ugal-ugalan di Labuan Bajo, 2 Turis Inggris Minta Maaf

Bus Rosalia Indah Viral Ugal-ugalan di Tol, Sopir Resmi Kena PHK

Acara 40 Hari Wafatnya PB XIII Versi PB XIV Purbaya Dihadiri Ahmad Dhani

Komentar Terbanyak

Bupati Aceh Selatan Umrah Saat Darurat Bencana-Tanpa Izin Gubernur & Mendagri

Temuan Kemenhut Soal Kerusakan Hutan Sumatera, Bukan Cuma Faktor Cuaca

Alih Fungsi Lahan Jadi Kebun di Hutan Gunung Sanggabuana Bisa Berpotensi Buruk

Berita Terpopuler

Legenda Ranu Grati di Pasuruan dan Kisah Sedih di Baliknya

Kementerian Kebudayaan Ajak Keraton Solo Rembukan, Apa Kata Mangkubumi-Purbaya?

Naik Motor Ugal-ugalan di Labuan Bajo, 2 Turis Inggris Minta Maaf

Bus Rosalia Indah Viral Ugal-ugalan di Tol, Sopir Resmi Kena PHK

Acara 40 Hari Wafatnya PB XIII Versi PB XIV Purbaya Dihadiri Ahmad Dhani