Foto: Festival Bayi Menangis di Jepang

Tokyo - Di Jepang ada festival bayi menangis. Para pemain sumo akan berlomba membuat bayi menangis lantang. Coba lihat ekpresinya bayi-bayinya, gemas!

Liburan ke Jepang di bulan April jangan lewatkan festival unik ini. Festival ini diadakan di Kuil Sensoji, Tokyo. (Reuters)

Namanya Festival Nakizumo, dimana para pesumo berlomba membuat bayi-bayi gemas ini menangis. (Reuters)

Ritual yang telah berlangsung berabad-abad ini dipercaya membawa keberuntungan untuk si bayi. Serta ritual ini dapat mengusir roh jahat. (Reuters)

Para pesumo akan menggunakan beragam cara untuk membuat bayi menangis. Tidak dengan kekerasan fisik kok! (Reuters)

Mulai dari mengayunkan bayi ke udara, menakuti dengan topeng, atau membuat suara-suara aneh. (Reuters)

Bayi yang menangis paling kencang, itulah pemenangnya. Sedangkan jika bayi menangis serentak yang menangis paling kencang, dia lah pemenangnya. (Reuters)

Setiap tahunnya, ratusan orang tua akan datang berbondong-bondong ke kuil mengikuti ritual ini. (Reuters)

Foto: Festival Bayi Menangis di Jepang

Berita Terpopuler

Cerita Tiara Andini Menolak Tukar Kursi sama 'Menteri' di Pesawat Garuda

Viral Beredar Template IG Itinerary Kunker Anggota DPR Komisi XI di Sydney

Kondisi Terkini Transportasi Umum di Jakarta Usai Demo Ricuh, dari MRT-KRL

Warga Shanghai Serbu Dunia Salju Buatan Saat Suhu Panas Mencapai Rekor

Pameran Tanaman Hias Tampilkan Koleksi Unik dan Bernilai Tinggi

Komentar Terbanyak

Ada Gerbong Khusus Merokok di Kereta, Kamu Setuju?

Terpopuler: Dedi Mulyadi Terancam Dicopot, Ini Penjelasan DPRD Jabar

Bisa-bisanya Anggota DPR Usulkan Gerbong Rokok di Kereta

Berita Terpopuler

Cerita Tiara Andini Menolak Tukar Kursi sama 'Menteri' di Pesawat Garuda

Viral Beredar Template IG Itinerary Kunker Anggota DPR Komisi XI di Sydney

Kondisi Terkini Transportasi Umum di Jakarta Usai Demo Ricuh, dari MRT-KRL

Warga Shanghai Serbu Dunia Salju Buatan Saat Suhu Panas Mencapai Rekor

Pameran Tanaman Hias Tampilkan Koleksi Unik dan Bernilai Tinggi