Foto: Indahnya Winchester, Ibu Kota Inggris Sebelum London

Winchester - Winchester merupakan ibu kota Inggris sebelum London. Kota ini dikenal sebagai kota terbaik untuk hidup di Inggris. Seperti apa ya kota ini?

Menurut sejarah, sebelum London adapun ibu kota Inggris adalah Winchester. (iStock)

Wichester pun kemudian dipindahkan ke London tahun 1066. Pemindahan berjalan lancar karena London telah memiliki populasi yang besar. (iStock)

Jika diintip sekarang, Wichester bisa dikatakan menjadi kota paling bahagia di Inggris. (iStock)

Berdasarkan survey, di Wichester angka kriminal sangatlah kecil. (iStock)

Juga faktor ekonomi, pendidikan, populasi, kesehatan angkanya rata-ratanya sangatlah tinggi. Bahkan angkanya melebihi rata-rata nasional Inggris. (iStock)

Wisatawan yang datang juga dibuat nyaman di sini. Kawasan Wichester banyak ramah untuk pejalan kaki. Banyak ragam toko unik untuk berbelanja di sini, dan yang terkenal adalah The Hambledon. (iStock)

Hal lain yang menarik dari Wichester adalah arsitektur bangunannya. (iStock)

Kota ini juga kaya akan sejarah karena pernah menjadi puat kerajaan kuno pada masa dahulunya. Tepatnya di masa King of Wessex tahun 871 dimana Wichester menjadi ibu kota london. (iStock)

Foto: Indahnya Winchester, Ibu Kota Inggris Sebelum London

Foto: Indahnya Winchester, Ibu Kota Inggris Sebelum London

Berita Terpopuler

Kamboja Resmikan Bandara Baru Rp 33 Triliun untuk Dongkrak Pariwisata

Ambisi Pulau Payung di Kepulauan Seribu Jadi Surga Glamping

Direktur Louvre Akui Kemananan Museum Lemah, Siap Mengundurkan Diri

Menyusuri Wuhu Ancient City, Peradaban Tua di Tepi Sungai Yangtze

Nekat, Perempuan Curi Emas Koleksi Museum Paris Seharga Rp 16,6 Miliar

Komentar Terbanyak

Kisah Tragis Model Cantik Belarusia: Diculik-Dibunuh di Myanmar, Organ Dijual

Benarkah Harimau Takut Kucing? Ini Penjelasannya

Menyusuri Kemang Raya, Kawasan Elite yang Masuk Daftar Kawasan Terkeren di Dunia

Berita Terpopuler

Kamboja Resmikan Bandara Baru Rp 33 Triliun untuk Dongkrak Pariwisata

Ambisi Pulau Payung di Kepulauan Seribu Jadi Surga Glamping

Direktur Louvre Akui Kemananan Museum Lemah, Siap Mengundurkan Diri

Menyusuri Wuhu Ancient City, Peradaban Tua di Tepi Sungai Yangtze

Nekat, Perempuan Curi Emas Koleksi Museum Paris Seharga Rp 16,6 Miliar